Sore itu ia datang padaku, seorang perempuan muda yang cantik, usianya sekitar tiga puluh tahunan, berkerudung rapat hingga menutupi dadanya. Saya mengenalnya sebagai ibu rumah tangga yang baik dengan dua anak yang masih balita. Kehidupannya terlihat bahagia, di usia mudanya sudah cukup mapan, secara materi ia tidak kekurangan. Saya mengenalnya di sebuah majelis taklim, sebagai seorang yang rajin datang mengikuti kajian. Sebut saja Mawar namanya... (hihi.. ga kreatif ya ..Mawar terus yang dijadikan contoh ....)
Saya percaya ia perempuan sholihat terbukti permasalahan hati pun cukup mengganggu kehidupannya. Ia datang padaku mengadukan permasalahannya, bahwa beberapa bulan terakhir terganggu bayangan mantan kekasihnya saat masih kuliah dulu. Al kisah dulu sebelum ia hijrah mempelajari Islam secara benar ia sempat berpacaran dengan kakak angkatannya. Seorang laki-laki rupawan yang sangat simpatik yang berjanji untuk menikahinya.
Sumber: nyuyu.com |
Benarlah mengapa Islam melarang pacaran, karena pacaran adalah bentuk ke sok tahuan kita akan takdir Allah. Mengapa kita berpacaran dengan seseorang padahal kita tidak tahu ia jodoh kita atau bukan. Betapa banyak orang yang berpacaran bertahun-tahun tapi karena bukan jodoh, hubungan mereka tidak sampai ke pelaminan.
Pun demikian dengan Mawar, entah apa yang terjadi ia tidak melanjutkan hubungan dengan kekasih yang sangat ia cintai sampai ke pelaminan. Ia tidak menceritakan itu padaku, tapi tersirat dia memahami itu sebagai sebuah takdir dari Allah SWT. Akhirnya ia menikah dengan seorang laki-laki yang sholih yang sangat baik kepadanya. Awalnya ia menikah bukan karena cinta, tapi lebih karena ia mempercayai dia sebagai jodohnya, hasil istikharoh memohon petunjuk kepada Allah SWT.
Seiring dengan berjalannya waktu, akhirnya Mawar dapat mecintai suaminya yang sangat baik itu. Seorang lelaki yang lembut dan penuh tanggung jawab, ia pun memiliki karir yang cukup baik. Lengkaplah kebahagiaan Mawar terlebih kemudian mereka diamanahi dua anak yang lucu-lucu.
Masalah kemudian datang, saat di sebuah acara ia bertemu dengan sang mantan. Entah kenapa begitu pertama kali melihatnya kembali ada desiran indah yang lama ia tidak rasakan. Hanya bersitatap sekejap, Mawar kemudian segera menghindar. Namun dampaknya berbulan-bulan setelah itu ia jadi selalu teringat pada sang mantan. Ada rindu melihat senyumnya, ada keinginan untuk berjumpa kembali.
Sumber: pinoci.net |
Mawar menyadari itu adalah dosa, tapi bayangan sang mantan terus mengikutinya hingga terbawa mimpi. Ia rindu bercurhat ria pada mantannya, seperti yang ia lakukan dulu di waktu masih berpacaran. Mantannya memang seorang lelaki penuh perhatian dan selalu mendengar keluh kesahnya dulu. Sementara suaminya meski begitu baik dan penuh perhatian, tetapi tak memiliki waktu yang cukup banyak karena kesibukannya. Untuk berbagi keluh dengan suaminya, rasanya kasian karena suaminya pun pasti capek setelah seharian kerja.
Tak ingin ini berlanjut Mawar curhat padaku......
Saya hanya mengatakan bersyukurlah karena menyadari ini adalah dosa, itu adalah langkah awal yang bagus. Kedua harus menyadari bayangan tentang mantan adalah bayangan masa lalu, mantan yang dulu belum tentu tetap seperti yang dulu dengan kesibukannya yang sekarang mungkin ia juga bukan tempat yang tepat untuk berkeluh kesah untuk istrinya..... Yang ketiga, memahami apa yang Allah berikan kepada kita adalah yang terbaik untuk kita, syukuri itu hingga Allah tidak mengambil kebahagiaan itu... Mensyukuri memiliki keluarga yang bahagia, suami yang baik, anak-anak yang lucu dengan cara fokus pada keadaan sekarang, berbuat yang terbaik dan lupakan masa lalu.... Terakhir banyak berdo'a kepada Allah SWT sang pembolak balik hati.
Satu lagi kisah yang menjadi peringatan kepada diri, kepada anak-anakku, kepada para pemuda-pemudi yang belum menikah bahwa pacaran memang sebuah kemaksiatan yang tidak ada gunanya. Konon katanya 90% apa yg kita lakukan saat pacaran adalah kebohongan alias jaim karena selalu ingin terlihat bagus oleh sang kekasih hati. Jadi kalau ada yang mengatakan pacaran untuk mengenal lebih dekat adalah nonsen .... Mintalah sama Allah SWT niscaya Dia akan memberikan yang terbaik untuk kita
Memang godaannya besar ya Mba kalo berhubungan dengan mantan ini ya. Alhamdulillaahnya tidak pernah punya mantan. :D
BalasHapusFiuuuh keren...alhamdulillah... :)
HapusBetul teh, setuju. Pacaran mah cuma nambah dosa aja. Alhamdulillah, saya juga sudah move on. :)
BalasHapusIya lah... ngapain mikirin mantan...rugi2 perasaan dan waktu ya ...hihi...
HapusYah, gagal move on kalau udah masuk ke ranah, 'mantan' :(((
BalasHapusMantan... on mantan.... pergilah kauuu dari bayanganku ...xixixixi...
HapusMgkn sebaiknya waktu sama pasangan dibanyakin mbak
BalasHapusYup betul itu.... nanti kalau ketemu lagi saya sampaikan :)
Hapusya Allah jauhkan saya dari godaan mantan. Dan jauhkan pula saya dari bisikan syetan yg bergelayut di hati dan fikiran...
BalasHapusTerima kasih sudah diingatkan lewat tulisannya mbak.
Aamiin.... Sama-sama Mba...
HapusLupakanlah semuanya..... lupakanlah segalanya *singing :D
Postingan yang jadi pengingat, bahwa ngga ada guna dan manfaatnya inget mantan. Makasih teh, udh diingatkan.
BalasHapusSama-sama mba.... :)
HapusMantan sering menjadi pihak ke tiga dalam sebuah pernikahan, dan rasanya pasti sangat menyakitkan bagi yang dikhianati. Dan ini merupakan sebuah cobaan di dalam pernikahan, mampukan pasangan ini melewati cobaan ini ?. dian berharap sekali bagi mereka yang berkeluarga, pegang teguh janji pernikahan dengan berlandaskan keimanan di dada. terimakasih teh atas pencerahannya :)
BalasHapusyup mba...harus semakin kompak dengan keluarga...semakin dekat.....semakin menyatu..:)
HapusAlhamdulillah... mawar masih punya perasaan bersalah. Semoga pikiran akan mantannya itu segera dihilangkan.. :)
BalasHapusAlhamdulilah...aamiin :)
HapusSaya pernah mengalaminya. Kalo akses sih sudah nggak, cuma kalo tiba2 ketemu gitu.... Hmmm hehe
BalasHapuswah..wah bahaya tuuh... harus dihilangkan dulu perasaan sama mantannya...bisa ngga yah....BISA... hihi...
HapusKalo menurut saya sih bukan hanya mantannya yang lebih hijau daripada rumput sendiri, tapi siapapun bisa jadi rumput tetangga.
BalasHapusYa menurut saya sih balik lagi ke individunya untuk stop dengan masalalu Dan lanjut ke Masa depan alias move on
siiip mantap mak :)
HapusBetulll...gak ada istilah pacaran otomatis gk ada juga mantan2 an..heheh
BalasHapusyuuup ini buat yg sudah terlanjur... :)
Hapusmantan oh mantan...
BalasHapusuntungnya hanya sekedar ketemu tak sengaja. coba kalau si mantan aktif menyapa, bisa lebih besar lagi godaannya :D
kayaknya malah itu yg bikin penasaran wkwkwk....
Hapussemangat mawar, buang mantan pada tempatnya yak
BalasHapusperbanyak istighfar mawar yak, memohon perlindungan Allah dan bikin list apa aja hal2 yg akhirnya bwt mawar jatuh cinta sm suami..
Baik bunda.... kata Mawar *mewakili* hihi..
HapusAku juga ga punya mantan, suami alhamdulilah jd cinta pertamaku heehee
BalasHapusAlhamdulillah... mabruk :)
HapusMantan oh mantan , membuat capek memikirkan mu xixixi
BalasHapusaku mah apa atuh :3
Kata mantan teh..siapa suruh mikirin aku ...:D
HapusAlhamdulillah Mawar sudah menyadari kesalahannya.
BalasHapusJadi ingat lagunya Nidji "Akulah Sang Mantan" :)
Iya alhamdulillah.... oh ada ya lagu itu? heuheu...mak ga gaoel :)
HapusMensyukuri memiliki keluarga yang bahagia, suami yang baik dan anak-anak yang sehat & lucu adalah cara terbaik melupakan mantan :)
BalasHapusmantan?? ke laut ajah, hehe :)
salam kenal mbak indah :)
maaf mbak, namanya typo :(
Hapusmaksudku mbak Ida :)
Iya betul ada gunanya ingetin mantan :) gpp mau ida mau indah ga masalah hahaha....
HapusHmmmmm...
BalasHapusMantan saya adalah lelaki yang menjadi suami saya sekarang. Kami pacaran selama 7 tahun. Dan ya, banyak manfaat yang saya dapatkan selama proses pengenalan yang panjang itu. Jika dikatakan pacaran adalah sebuah kemakziatan yang tak ada gunanya, tentu saja saya tidak setuju ^^
hak mba untuk tidak setuju... :) Saya hanya mellihat dari sudut pandang agama Islam yg saya anut. Wala takrobu zinnah...jangan dekati zina. Zinah itu kan ada zina mata, zina hati,zina tangan... bisa dijamin ga ketika pacaran ga ada perasaan rindu itu sudah zina hati... belum kalau bebas berpegangan tangan bahkan mungkin ada yg lebih dari itu. Semua ada pertanggung jawabannya di akhirat sampai ke bisikan hati itu ada perhitungannya juga :)
HapusSaya menikah sudah 16 tahun tanpa pacaran terlebih dahulu baik2 saja tuh .. :D
saya dulu sempat pacaran karena belum tahu hukumnya...
BalasHapussekarang sedang mencoba memberi pengertian kepada anak saya bahwa pacaran itu tidak diperbolehkan dalam islam...tapi ya itu...anak saya responnya belum meyakinkan mbak... :)
hihi..pelan2 aja mba yg penting dasari aja dgn pemahaman Islam yg benar Insya Allah lambat laun akan paham ")
Hapusga bisa move on namanya bloon ya mba.. haha
BalasHapusHeuheu.. iya :)
HapusMak, makjleb banget.... makasih postingannya ya mak. Godaan itu emang dari mana aja. Dan aku hampir aja sama nasibnya kaya si mawar. thanks to remind me
BalasHapussama-sama Mak... seneng kalau bermanfaat :)
HapusWah, postingan ini ngena banget. Segera menikah berarti ya Mbak hehehe
BalasHapusYa MBa...kalau sudah ada calonnya jgn dilama-lama in lah...:)
HapusSekolah anakku juga melarang pacaran mbak, boncengan laki perempuan aja nggak boleh. Semoga nanti mendapat jodoh yg baik. Asmiin.
BalasHapusAamiin Allohumma Aamiin..... :)
Hapusalhamdulillah sy ga pernah ketemu mantan(emang punya gitu? :D) ^_^
BalasHapushahaha....alhamdulillah atuh ya... jangan sampai *eh :D
HapusHati-hati dengan bara cinta yg masih ada di hati
BalasHapus# Eh gagal muv on
hihi... padamkanlah cinta yang tak mesti :)
HapusHahahahaaaa hari, jangan aku bisa, Jadi inget-inget lagi aa gym
BalasHapusHahahahaaaa hari, jangan aku bisa, Jadi inget-inget lagi aa gym
BalasHapus