blog perempuan|blog kuliner|blog review|blog fashion|blogger bandung|blogger indonesia
▼
29 Apr 2016
Asyiknya Acara Tantangan Bersih Scotch Brite di Pasar Astana Anyar
Tantangan Bersih Scotch Brite . Sabtu pagi 23 April 2016 acara saya hari itu memang padat merayap, ada tiga acara yang harus saya jambangi dan lokasinya berjauhan. Meski demikian ketika melewati Pasar Astana Anyar terlihat ada spanduk mencolok acara #TantanganBersih Scoth Brite saya pun mampir, kebetulan perginya agak kepagian juga... Penasaran juga soalnya...Aiih siapa yang tidak tahu Scotch Brite sih... saya pernah menulis tentang sabut keren ini dalam Tips Merawat Peralatan Plastik.
15 Apr 2016
My Blue Bird Memang Memanjakan Pelanggannya
My Blue Bird Memang Memanjakan Pelanggannya
Hari menjelang siang, matahari mulai meninggi, tiba di Stasiun Gambir saya dan kaka lantas celingukan. Kami pun berjalan keluar beriringan "Kita cari taksi saja..."Ujarku memutuskan. Kami menunggu cukup lama, tetapi taksi biru berlambang siluet burung biru yang sedang melesat itu tak jua muncul. Sempat ragu memutuskan naik taksi berlogo lain, tetapi hari makin siang, Jakarta memang terasa terlalu panas untuk kami. Akhirnya kami naik sembarang taksi menuju sebuah hotel di bilangan Jakarta Barat, tiba di lokasi kulirik argo mendekati angka Rp 40.000,00 hmmmm.....
Hari itu saya mengantarkan Kak Azizah yang akan mengikuti Akademi Remaja Kreatif 2015 di Jakarta. Berhubung abinya tidak bisa mengantar akhirnya saya lah yang mengantarkannya dengan Kereta api Argo Parahyangan. Hanya sempat menunggu untuk makan siang dan sholat dzuhur saya pun harus langsung pulang ke rumah. Keluar dari hotel saya berjalan menuju pelataran parkir di ujung hotel tempat beberapa taksi menunggu.
14 Apr 2016
Menjadi Blogger yang Menginspirasi
Pemenang arisan link Kelompok I Komunitas Blogger Perempuan kali ini adalah Mba Ira Guslina. Terus terang saya baru pertama kali berinteraksi dengan Mba Ira di event arisan ini. Sebelumnya saya kurang mengenalnya, karena memang saya rada-rada kuper di dumay maupun di dunia nyata.
Arisan ini memang membuat saya harus mengobrak abrik blognya Mba Ira. Dari sana saya jadi cukup banyak tahu tentang Mba Ira. Timbul sebuah kekaguman pada sosok ini akhirnya, ini orang keren banget selalu sungguh-sungguh dalam hidupnya, sepertinya selalu try do the best. Keren...
Saat kuliah, selain jadi mahasiswa ternyata ia sudah menggeluti dunia tulis menulis dengan menjadi Pemimpin Redaksi di Pers Mahasiswa. Jadi ngaca deh, saya kenal dunia tulis menulis saat sudah memiliki anak empat..hmmm... jauh ya? Hihi.... Kemudian saat bekerja Mba Ira pun memiliki karir yang bagus, menjelajah dari satu kampung ke kampung lain, menyeberangi sungai dan laut, menembus hutan belukar, dalam penelitian kebudayaan dan sosial serta terlibat dalam beberapa penerbitan buku sebelum akhirnya terdampar menjadi seorang pekerja di Jakarta. Pekerjaan ini pun membuat ini bisa terbang ke beberapa negara.
10 Apr 2016
8 Tips Asyik Menikmati Liburan di Rumah
Kalau soal memanfaatkan liburan di rumah seharusnya saya jadi pakarnya dong hehe...soale setiap liburan pasti kebanyakan di rumah. Sempet bisikin juga ke my hubby mbo ya ojo terlalu sibuk ke..kasian anak-anak sesekali ajaklah jalan-jalan yang deket-deket aja ke Singapura kek, Paris kek, atau umroh bareng kek... xixixi.... Etapi ternyata saya ga pernah bisa jadi pakar soal ini karena saya juga terkadang sibuk sendiri dan kurang fokus mengisi liburan anak-anak. Sudah mulai sedikit tobat sih, jadi suka mengagendakan juga bareng anak-anak... "Eh minggu depan kita ngapain lagi ya..."
Ada beberapa tips yang saya lakukan menghadapi anak yang ribut pengen jalan-jalan, sementara suasananya memang tidak memungkinkan. Selaku istri sholihat (ehm) saya memaklumi kalau urusan si abi memang bukan ngurusin diri sendiri. Jadi walau kadang ngedumel (beuh..xixixi ) akhirnya ya sudah terima apa adanya. Tinggal pinter-pinternya saya aja ngehadapin anak-anak rewel, sebagai gambaran sibuknya si abi nih.., kalau semalam abinya ada di rumah aja, anak-anak pasti terheran-heran sambil teriak "Horeeee..." hahaha......
9 Apr 2016
Ada Bejong di Rumahku
Alhamdulillah saya bersyukur sekali selama hidup saya yang sudah puluhan tahun ini tidak pernah melihat sesuatu yang mengerikan. Sempat bingung juga saat harus menulis tentang sesuatu yang mengandung hal-hal horor seperti itu. Tapi saya ingat pernah juga mengalami sesuatu yang membuat saya merasa horor juga walau saya tidak pernah melihat langsung.
Sepengetahuan saya sih, yang bisa melihat makhluk halus selain anak-anak di bawah dua tahun, adalah orang yang memiliki kelainan karena orang normal tidak mungkin bisa melihat sesuatu di luar yang seharusnya. Ada juga yang menyebutkan kalau ada orang yang bisa melihat sesuatu itu, berarti dalam dirinya ada jin hingga orang itu harus di rukyah biar terbebas dari 'kelebihan' nya itu.
Ada yang lain dari anak saya yang keempat, selain cadel, kidal dia juga berbeda dengan kakak adiknya, hingga sempat membuat saya meriding juga. Sempat didiagnosa indigo, tetapi seiring dengan seringnya saya beri 'jampi' alias do'a-do'a yang dicontohkan Rasulullah SAW 'kemampuan'nya itu akhirnya menghilang juga. Saya sering membacakan surat An Nas, Al Ikhlas dan Al Falaq masing masing tiga kali kemudian saya tiupkan ke kepala dan diusapkan ke seluruh tubuhnya. Selain saya merasa horor, kasian juga anaknya sering menjerit-jerit ketakutan kalau sudah melihat makhluk dari dunia lain itu.
8 Apr 2016
Mencari Semangat
Kehidupan di dunia memang sebuah perjuangan untuk meraih sebuah kebahagiaan kekal di akhirat. Tentu kita menginginkan kehidupan di akhirat nanti mendapatkan kehidupan yang terbaik. Tidak ada penyesalan yang kita alami, seperti yang digambarkan di QS Yasin, yang mengatakan kelak manusia di akhirat akan menjerit memohon kepada Allah SWT agar dikembalikan ke dunia dan berjanji akan berbuat sebaik-baiknya.
Yang menjadi masalah adalah yang namanya perjuangan tentulah tidak mudah, ada syeitan yang berusaha mencari teman sebanyak-banyak untuk teman mereka kelak di akhirat. Dibisikannya kita untuk berbuat maksiat, untuk malas berbuat kebaikan. Tentu kita harus berusaha melawan itu semua, yang sering saya rasakan juga perasaan malas datang melanda ketika berbuat kebaikan.
Tidak semangat untuk melakukan kebaikan, malah yang ada lemah, letih, lesu, lunglai memang penyakit yang ada dalam diri kita. Lain lagi kalau untuk berbuat kemaksiatan atau sia-sia yang tidak bernilai ibadah yang akan menuai pahala kita dibuat semangat untuk melakukannya.
7 Apr 2016
Ketahuan Deh.. :)
ODOP hari kesebelas diminta menuliskan tentang peristiwa yang memalukan..hihi ada-ada saja Teh Ani Berta. Betulan, mikirnya sampai membuat dahi saya berkerut-kerut. Soalnya seperti yang sering saya tulis saya tipe orang yang suka melupakan masa lalu. Bles..banyak peristiwa yang terbang tertiup angin.. tanpa jejak hihi.. termasuk masa lalu dengan para mantan dong ? Bwahahaha... emang ada ya ? Hei para mantan acungkan tinjumu eh jarimu hahaha....
Balik lagi tentang peristiwa melupakan, setelah digali dan dicari paksa, alhasil terkuak jugalah di memoriku yang terdalam bahwa saya pernah juga merasa malu, padahal perasaan saya tuh aslinya ga tahu malu hehe... Ini juga dipaksa aja, dianggap memalukan, aslinya biasa aja kali #eh
6 Apr 2016
Yang Terbang Tertiup Angin....
Terus terang saja kalau berbicara tentang masa lalu, saya seringnya lupa. Kalau gak salah di salah satu postingan tulisan saya pernah menulis kalau saya ini tipe orang yang sangat dengan mudah melupakan masa yang telah lalu. Tipe saya yang easy going, santai cenderung malas ini memang banyak menganggap sepele segala sesuatu akibatnya karena sesuatu dianggap remeh akhirnya saya pun melupakannya. Gitu deh...terbang ditiup angin tak ada jejaknya...
Ceritanya ODOP di hari kesepuluh ini diharuskan menulis tentang majalah dingding di sekolah. Sekolah yang mana ya.hihi .? Yang rada-rada inget sih waktu di SMA itu pun hanya satu momen karena saya mengirim sebuah puisi dan ikut dipejeng di mading, malah kalau gak salah mading DKM bukan mading resmi sekolah. Kalau mading sekolah saya lupa sama sekali ada atau tidak. Karena saya waktu itu tidak peduli sama yang namanya dunia tulis menulis jadi enggak terlalu memperhatikan dunia permadingan.
Yang saya ingat tentang mading malah waktu kursus di HARVARD English Course, saya ikut kelompok English Clubnya. Sempet suka ngurusin madingnya juga, bukan karena saya sudah peduli dengan dunia tulis menulis tapi lebih karena saya sedang belajar bahasa Inggris. Jadi untuk memperlancar Bahasa Inggris akhirnya saya aktif mencari tulisan dan juga menulis sesuatu dengan Bahasa Inggris untuk kemudian di tempel di dinding sebuah sudut di Harvard Cabang Kopo tempat saya kursus.
Jadi kalau berbicara tentang mading di sekolah saya sama sekali tidak memiliki kenangan, baik itu waktu di SD Assalaam I Bandung, SMPN 3 Bandung atau SMAN 8 Bandung. Apalagi masa kuliah, juga sama sekali tidak ada jejak memori tentang yang namanya mading. Jadinya saya mau menulis apa dong..hehehe...
Lebih jelasnya sih saya tidak tahu atau lupa sama sekali kalau zaman saya sekolah dulu ada madingnya atau tidak. Parah ? Hahaha mungkin ya mungkin tidak, karena mungkin saja memang benar tidak ada, atau mungkin juga memang daya ingat masa lalu saya memang parah hehe...
Kalau seandainya saya sudah mulai tertarik dengan dunia tulis menulis dari semenjak saya masih sekolah, tentunya saya akan memiliki sedikit perhatian kepada mading. Tapi pada kenyataannya saya mulai senang menulis saat melahirkan anak keempat. Sebelumnya ? Sama sekali tidak, walau ada sedikit jejak di saat kuliah, ada pelajaran Bahasa Indonesia semester satu dan dua. Saat itu saya mendapatkan tugas menulis, dan saya ingat betul saya bersemangat sekali dan mendapat nilai terbaik di kelas. Selebihnya tak pernah tergali bahwa saya suka menulis.
Sorry to say, tulisan kali ini saya tidak bisa berbicara banyak..blank..no sign sama sekali, kumaha atuh..? Ya sudah saya tak ingin memaksakan diri yang jelas saya senang melihat ada mading di sekolah anak-anak saya baik itu yang terkecil maupun yang terbesar. Itu tandanya sekolahnya perhatian pada anak yang memiliki minat menulis atau bahkan berusaha menggali minat anak... bagus itu, saya sangat mengapresiasi.
Etapi ini bukan berarti guru-guru zaman saya dulu kurang perhatian dengan penggalian minat ya.. Karena saya ingat betul kalau saya pernah diajakin lomba membaca puisi juga saat masih sekolah di SMPN 3 Bandung. Pokoknya yang ada hubungannya dengan suara lah hehe.. karena saya pun masuk tim inti vokal grup sekolah saat di SMPN 3 Bandung dan sempat tampil di beberapa tempat salah satunya Taman Lalu Lintas Bandung. Sebetulnya waktu SMA pun saya diajakin ikut Vocal Grup, tapi waktu itu saya baru semangat berhijrah, baru pakai jilbab, jadi sama sekali tidak berminat dunia seperti itu,,,,Wah suara saya bagus dong ya.. mungkin juga, karena saya juga senang menikmati suara saya sendiri haha... Sambil nyuci piring kadang saya suka nyanyi keras-keras, terutama penyakit ini muncul kalau persediaan uang saya sudah menipis hahaha....
Aih tulisannya kok jadi curcol lagi ya, emang enak sih kalau hanya sekedar ngacapruk hahaha...apalagi kalau dibandingkan dengan ngomongin dunia blogger kekinian yang lagi heboh itu. Bagi saya ngeblog is just for fun kalau ada berkah sebagai kompensasinya alhamdulillah banget, tapi tidak bisa seserius anak-anak muda itulah, sudah susah ngejar dengan kondisi saya dan keluarga saya. Toh urusan saya bukan hanya sekedar jadi blogger...
Jadi saya paham betul ada blogger dengan kondisi terbatas yang tidak bisa diatur harus ini harus itu, toh mereka menulis di blognya sendiri. Soal hasil berbanding lurus dengan usaha dan kemauan untuk upgrade lah. Dan jangan takut kemudian orang-orang seperti itu akan menjatuhkan blogger lain dong.. kan beda blog beda harga hahaha... Kalau kita punya kualitas pasti berbanding lurus dengan harga kan....toh masih banyak blogger keren yang dibayar juta-juta juga dan tidak otomatis jatuh hanya karena ada blogger yang mau dibayar seratus ribu rupiah saja. Dan percayalah kebanyakan blogger gak akan menerima job review yg bertentangan dengan hati nurani...
Eh jadi lari kemana-mana... Emang paling enak nulis curcol sih ga pake ribet, balik lagi ke mading yang jelas kalau saya jadi guru di sekolah bakalan saya suruh tuh anak-anak membuat mading...tidak hanya satu per sekolah tapi tiap kelas kalau perlu hihi... Soale melalui mading saya bisa melihat bakat anak yang terpendam baik itu di bidang tulis menulis, seni atau malah bisa tahu curahan hati yang terdalamnya.
Ok jadi gitu aja deh ...Hidup Mading... hehe
5 Apr 2016
Skutel Cinta
Fiuuuh ODOP hari kesembilan hari ini, baru menulis dua jam menjelang DL ...ihiks...Dikerjar DL setoran tulisan reportase dan lomba. Hari ini temanya tentang resep andalan keluarga. Deuh apa dong resep andalan keluargaku... Asa banyak, tapi bingung, akhirnya nanya sama ke si kaka... Eh jawabannya gak disangka Mie Skutel setengah mateng.... Hahaha ..Ok deh itu saja ,,
Sebetulnya masakan ini super praktis, saya membuat ini kalau gak keburu masak apa-apa. Bahannya juga biasa yang ada di rumah, mungkin juga resep orang yang lagi malas masak hahaha..... Etapi meski sangat-sangat praktis, anak-anakku hobi banget makan ini. Asal jangan kebanyakan aja karena memang bikin eneg kalau terlalu banyak. Skutel ini memang spesial kesukaan anak-anak saja. Kalau saya gak terlalu suka, apalagi abinya.
Makanya saya kasih nama skutel cinta karena dibuat untuk anak-anak tercinta, tanpa ada ukuran resepnya semua berdasarkan perasaan dan feeling penuh cinta hihi...Jadi dibuat memang khusus untuk anak-anak, ajaibnya selalu saja cepat habisnya, asalkan dimakan saat panas, terlebih lagi dibuat setengah matang..hmmmm kata anak-anak sih enak pakai bingits hihi..sayang saya gak punya foto-fotonya. Ngga dipersiapkan karena memang lagi kebanyakan DL yang bikin eneg deh... Hiks... bukan tulisan di blog aja, jadi content writer di beberapa tempat memang bikin pusing deh... eh kok malah curcol ..*maafken
Ok deh kita mulai saja ya membuat Resep Skutel Cinta Ala Umi
Bahan:
Mie instant 2 bungkus
Telur 3 buah
Mentega kurang lebih 2 sendok
Susu murni atau susu putih tawar 1 gelas
Wortel 1 buah
Keju secukupnya
Cara membuat:
Rebus mie instant sampai setengah matang kemudian tiriskan. Masukan wortel yang sudah diparut, telur dan susu serta bumbu mie instant ke dalam mie yg sudah ditiriskan tadi. Kocok sebentar kemudian masukkan mentega taburi dengan keju parut. Setelah itu silakan dikukus atau diopen tergantung selera.
Kalau anak-anak saya lebih suka setengah matang, jadinya saya hanya sebentar saja mengukusnya. Jadi lebih lembek dan sedikit cair..mungkin anak-anak suka sama gurihnya lelehan keju panas yang memang terasa teramat legit.
Gampang banget ya masakan andalan keluarga saya, hihi... Ini mah masakan kalau kejepit saat sarapan belum masak apa-apa. Sebetulnya resep andalan di rumah saya memang gak terlalu banyak sih, standar aja gak ada yang patut diandalkan. Yang penting praktis untuk sarapan dan bekal makan siang mereka di sekolah.
Kalau untuk makan malam kan gak perlu praktis ya, agak sedikit ribet juga gak masalah karena dimasak pas sore hari jadi ora kesusu.... :) Ok deh segitu aja dulu ... :) Silakan dicoba ya pasti anak-anak suka... eh insya Alloh deh hihi..
Serunya Acara PRENAGEN Pregnancy Educational Journey
Beberapa bulan setelah menikah ternyata perempuan muda itu masih belum hamil juga, ada perasaan was-was menyelinap dalam jiwa mudanya. Akankah ia dikarunia momongan...? Alhamdulillah di bulan keempat pernikahan akhirnya ia hamil juga. Hamil anak pertama yang juga cucu pertama dari kedua belah pihak orang tua memang terasa lebih spesial ia rasakan. Diperhatikan betul oleh calon nenek kakek, tidak boleh ini, tidak boleh itu, harus ini harus itu. Akhirnya sang calon ibu itu pun berusaha mempersiapkan dengan sebaik-baiknya. Berbagai buku bacaan tentang kehamilan dibacanya, tak lupa ia pun minum susu ibu hamil yang dianggapnya terbaik..
Tahun pun berlalu..
Tak terasa 17 tahun berlalu, janin yang ada di dalam kandungan sang calon ibu itu kini tumbuh sehat dan cerdas. Menjadi anak yang sholihat dengan IQ yang lumayan tinggi di atas 140, sudah menjadi penulis cilik di usia 9 tahun, 6 buku solo dan antologi sudah berhasil ditulisnya...
Dan kini, Sabtu 2 April 2016 tepat pukul 07.00 WIB perempuan yang sudah menjadi ibu dari lima anak itu memasuki Hotel Trans Luxuary lantai 3, nuansa ungu pun menyambutnya. Ingatannya pun melayang saat pertama ia hamil karena acara yang digelar PRENAGEN Peduli Ibu Sehat Indonesia Sehat 2016 mengingatkannya pada susu ibu hamil yang diminumnya sejak ia hamil untuk pertama kalinya :)
Meski belum terlalu penuh tapi sudah terlihat antrian memanjang di meja registrasi. Memang suasananya terlihat mengasyikan kerumunan orang terbagi di beberapa stand yang tersedia. Sempat kagum juga acaranya pagi sekali tetapi begitu banyak yang antusias hadir tepat waktu.
Ada beberapa stand tersedia, mulai dari Registrasi, Store, Pra Kehamilan, Kehamilan, Menyusui, NutriSehat dan Boots Foto. Segera menghampiri meja registrasi untuk daftar ulang, setelah itu sempat bingung tempat mana yang harus dituju karena ada beberapa kerumunan. Setelah sedikit berkeliling akhirnya paham juga. Acara memang dibagi menjadi beberapa kelas, jadinya pengunjung bisa gabung dimana saja sesuai keinginannya di kelas yang memang ia butuhkan.
PRENAGEN Pregnancy Educational Journey
Acara edukasi terlengkap PRENAGEN Pregnancy Educational Journey 2016 merupakan acara yang diperuntukkan bagi para calon orang tua di berbagai kota di Indonesia. Acara ini mengulang kesuksesan yang sudah diraih ditahun-tahun sebelumnya, Bandung merupakan kota pertama yang dipilih sebagai tempat pelaksanaan acara ini.
Kegiatan ini juga merupakan salah satu rangkaian kampanye "PRENAGEN Peduli, Ibu Sehat Indonesia Sehat di tahun 2016. Juga sebagai bentuk apresiasi kepada jutaan ibu hamil yang sudah menggunakan PRENAGEN. Nah, sebagai ahlinya Nutrisi kehamilan dan menyusui Prenagen berusaha selalu menjadi "sahabat terbaik" menemani para calon orang tua dalam menjalankan perannya dan memberikan edukasi secara berkelanjutan.
Diselenggarakan acara ini juga sebagai salah satu bentuk kepedulian PRENAGEN dalam menyadarkan para orang tua betapa pentingnya nutrisi dan stimulasi di awal 1000 Hari Pertama Kehidupan si kecil. Dan pada akhirnya hal ini dapat membantu menurunkan angka kematian Ibu melahirkan di Indonesia.
PRENAGEN EDUCATIONAL CENTER
Melewati pukul 8, ratusan perempuan yang sebagian besar adalah ibu hamil dan menyusui semakin menyemut di area acara. Mereka semua terbagi pada beberapa kelas yang sudah disediakan di Prenagen Educational Center ini. Yuk kita kunjungi satu persatu...
STORE
Stand ini menyediakan berbagai produk PRENAGEN, beruntungnya para ibu yang hadir di sini, karena terdapat banyak hadiah kejutan selain berbagai diskon menarik.
Kelas Pra Kehamilan
Dipandu seorang dokter muda bernama dr Adi, kelas pra kehamilan dipenuhi ibu-ibu muda yang menginginkan untuk segera mendapat momongan. Membahas tentang nutrisi yang dibutuhkan saat mempersiapkan kehamilan, ternyata hal ini penting untuk tumbuh kembang janin dalam kandungan. Selain itu dibahas pula tentang kesuburan dan ovulasi.
Kelas Kehamilan
Dipandu Dokter cantik dari RSAI Hermina Pasteur, dr. Indriati, acara ini banyak menarik pengunjung ibu-ibu dan calon ibu yang sedang hamil. Membahas segala sesuatu yang berhubungan dengan kehamilan baik dari sisi nutrisi maupun sisi psikolog calon ibu yang sedang hamil. Menurutnya seorang ibu yang sedang hamil haruslah bahagia karena sangat berpengaruh terhadap perkembangan sang janin.
Selain itu dibahas pula permasalahan dan keluhan yang dialami selama masa kehamilan. Kelas ini dibantu seorang bidan yang juga dari RSAI Hermina Pasteur yang memperagakan senam hamil dan stimulasi yang harus dilakukan agar bisa mengurangi keluhan-keluhan sakit dan pegal pada saat masa kehamilan.
Kelas Menyusui
Beralih ke kelas menyusui, di sini para pengunjung diberikan edukasi bagaimana melakukan pemijatan terhadap payudara sang ibu agar menghasilkan ASI yang banyak. Selain itu juga diperagakan bagaimana cara memandikan dan melakukan pemijatan yang baik untuk bayi. Wah sangat bermanfaat sekali ya terutama bagi para calon ibu yang baru akan memiliki anak.
Kelas Nutrisi Sehat
Bersama Chief Andrian para pengunjung yang mengerumuni stand ini diedukasi tentang nutrisi terutama pada masa kehamilan dan menyusui. Selain itu Chief Andrian pun memperagakan demo masak makanan yang sehat yang diperlukan oleh para calon ibu dan ibu menyusui.
FOTO BOOTS
Di stand ini para ibu dipersilakan untuk berselfie ria dengan back ground suasana kamar bayi, selain itu pun dipersiapkan aksesoris segala sesuatu tentang bayi. Hasil pemotretan langsung bisa dicetak dan dimiliki oleh kita.
Kelas demi kelas memang semuanya menarik dan dibutuhkan, semuanya penuh diisi oleh para calon orang tua yang begitu antusias.
Tepat pukul 09.00 pintu gerbang aula tempat acara talkshow pun dibuka, dalam sekejap ratusan kursi yang tersedia pun dipenuhi para peserta.
PRENAGEN TALKSHOW : Siapkan Awal Terbaik Si Kecil
Ruangan besar itu terkesan bertambah megah dengan dekorasi ungu ala Prenagen. Tak lama kemudian peserta dikejutkan dengan suara alunan musik membahana memenuhi ruangan itu. Munculah dua perempuan cantik menari dengan lincahnya, gerakannya serasi mengikuti irama yang penuh semangat dan enak diikuti. Itulah Belly Dance, tarian yang berguna untuk ibu hamil karena banyak menggunakan gerakan otot dan pinggul.
Dua penari sedang memperagan Belly Dance |
Ini artinya Belly dance banyak melatih otot dan pinggul hal ini penting untuk memperkuat otot perut yang menunjang bayi dalam kandungan. Dengan latihan ini rasa sakit pada punggung yang biasa terjadi pada ibu hamil akan hilang.
Sang MC Siska Becker. Pa Ridwan dari Prenagen dan dr Yudi Ketua POGI |
Setelah itu munculah Siska Becker sang pembawa acara membuka acara dengan manisnya dibalut baju ungu sesuai dresscode hari itu. Seperti biasa acara dimulai dengan sambutan, sambutan pertama dari Prenagen diwakili oleh Bapak Ridwan mengungkapkan program Prenagen Peduli, yang ternyata memiliki beberapa program yaitu:
- Edukasi terlengkap PRENAGEN Pregnancy EducationalJourney 2016
- Berbagi jutaan harapan, melalui Wish Card yang tersebar di berbagai outlet di Indoonesia
- Berbagi jutaan harapan melalui #PRENAGRAM
- Program ini memberikan edukasi sejak awal kehidupan Si Kecil yang sadar bahwa nutrisi harus dipersiapkan sejak awal kehidupan Si Kecil yang merupakan INVESTASI yang tidak bisa diulang lagi bila terlewatkan
1000 Hari Pertama Kehidupan bersama PRENAGEN
Usai sambutan dilanjutkan penayangan 1000 Hari Pertama Kehidupan bersama PRENAGEN. PRENAGEN yang memiliki formula terbaru yaitu PRENAGEN PRENAPRO yang dirancang khusus untuk membeikan solusi Nutrisi dalam membantu memenuhi kebutuhan dan kekhawatiran ibu diawal 1000 Hari Pertama Kehidupan.
Acara pun kemudian berlangsung berbentuk drama atau sandiwara, ceritanya dimulai dengan keinginan dari Siska Becker untuk memiliki anak lagi, kemudian dia kedatangan temannya yaitu sang moderator acara ini: Mona Ratu Liu, mereka pun berbincang tentang kehamilan dan mengundang teman Mba Siska yang bernama Boyke Abidin seorang dokter ahli kandungan,
Siska Becker, Mona Ratuliu dan dr Boyke asyik berbincang |
Menurut dr Boyke Abidin,SpOG (K) seribu hari pertama kehidupan kehamilan adalah periode 1000 hari sejak terjadinya pembuahan di dalam kandungan, sampai anak berusia dua tahun. Yang dimaksud dengan 1000 hari itu adalah 270 hari (9 bulan) masa kehamilan dan 730 hari atau 2 tahun sejak kelahiran. Periode ini disebut masa krisis atau biasa juga disebut masa emas (golden period). Kalau masa ini tidak dimanfaatkan dengan baik maka bisa menyebabkan kerusakan yang permanen.
Untuk itu calon orang tua harus memahami betul apa saja yang dapat mengancam periode tersebut. Kurang gizi merupakan penyebab kematian 2,6 juta anak setiap tahunnya di seluruh dunia. Selain itu jutaan anak hidup dengan gangguan fisik dan kognitif karena tidak mendapatkan nutrisi yang cukup pada 1000 Hari Pertama Kehidupan mereka.
Lebih lanjut dr Boyke mengungkapkan enam prinsip utama dalam pencegahan malnutrisi pada ibu dan anak yaitu suplementasi asam folat dan zat besi, pemberian ASI ekslusif yaitu enam bulan dikombinasikan dengan MPASI sampai dua tahun, makanan MPASI, Suplementasi Vitamin A, pemberian Zinc untuk diare. Air sanitasi dan kebersihan.
Berbagai gaya mba Roslina Verauli, para ibu hamil yg mendapatkan tantangan dan mendapatkan doorprice |
Cerita berlanjut dengan kedatangan psikolog kenamaan Roslina Verauli, kemudian pembicaraan pun beralih pada berbagai pengaruh psikologis yang memerlukan reaksi yang baik dari sang ibu dan kerja sama yang baik dari sang ayah.
Perubahan fisik, kondisi seksualitas dan perubahan mental pada masa kehamilan terkadang memberi pengaruh besar pada menurunnya tingkat kebahagiaan calon ibu bahkan juga sang calon ayah.
Mba Vera menekankan pentingnya peran suami pada masa-masa kehamilan. Suami memegang kendali untuk meningkatkan atau justru malah menurunkan tingkat kebahagiaan dan tingkat stress calon ibu.
Kebahagiaan calon ibu harus selalu diperhatikan karena sangat berpengaruh pada kesehatan janin dan juga pada keselamatan proses kelahiran.
Seru sekali materi yang dibawakan oleh para pembicara, terakhir mereka kedatangan tamu seorang pakar dan praktisi stimulasi anak bernama Irene F Mongkar.
Menurut Mba Irene selama 1000 Hari Pertama Kehidupan anak selain nutrisi ternyata stimulasi terhadap anak merupakan faktor yang tak kalah penting untuk tumbuh kembang anak.
Membawakan materi dengan sangat menarik, karena pembawaannya yang semangat dan ceria, Bunbun demikian Mba Irene akrab disapa mengungkapkan bahwa evaluasi kemampuan dasar si kecil merupakan hal yang sangat penting ketika anak lahir ke dunia. Evaluasi ini penting untuk mengecek apakah kondisi dan fungsi kerja sistem saraf sang anak sudah sesuai dengan semestinya.
Seorang anak harus diberi rangsangan dan kesempatan sebanyak mungkin. Jangan sepelekan kemampuan seorang anak, dengan stimulasi yang tepat dan rajin maka hasil yang didapat akan optimal. Bayi yang baru lahir saja disimpan di dada bawah ia akan merayap maju mencari puting ibunya,
Hasil optimalisasi dicontohkan oleh Bunbun bahwa anaknya sudah mampu membaca di usia 2 tahun, 5 tahun membaca Lima Sekawan dan 6 tahun sudah membaca ensiklopedi pengetahuan.... Luar biasa memang.
Terakhir kami diajak untuk bernyanyi bersama lagu Hanya Satu Pintaku, para suami diminta memeluk dan mengelus perut para istrinya. Tak terasa suasana pun berubah menjadi mengharu biru banyak diantara para peserta tak bisa menahan air matanya...
Diakhir acara diumumkan lomba busana terbaik dan tiga pemenang lomba #PRENAGRAM yang berupa lomba foto dan live tweet reportase selama acara berlangsung. Alhamdulillah jadi pemenang pertama....
Foto: Nchie Hanie |
Oya, setelah di Bandung, acara ini masih akan berlangsung di beberapa kota lain. Untuk keterangan lebih lanjut dan pembelian tiket online bisa menghubungi website resmi Prenagen. Semoga teman-teman di kota lain bisa mengikuti acara seru dan penuh manfaat ini.... ^_^ #PPEJ2016BDG #PRENAGRAM #PRENAGENPeduli #IbuSehatIndonesiaSehat
More about Prenagen :
Web: www.prenagen.com
Fan Page: https://www.facebook.com/PrenagenWorld
Twitter: @prenagenworld
Instagram: PrenagenWorld
Youtube: YouTube.com/PRENAGENworld
4 Apr 2016
7 Tips Mengatasi Rasa Jenuh Ngeblog
Kalau berbicara soal rasa jenuh tiap manusia pasti pernah mengalami rasa jenuh ya, terutama bila menghadapi pekerjaan atau suasana yang itu-itu saja. Ibu rumah tangga dengan segala rutinitasnya, pekerja dengan pekerjaannya, pun demikian blogger dengan ngeblognya. Terkadang (eh kalau saya sering malah..) pastilah ada suasana jenuh dan malas untuk membuat tulisan di blog. Padahal blog kalau enggak di update alexanya pasti tambah gemuk terus dong yaa.. Sayang kan..
Nah gimana dong caranya agar semangat ngeblog terus membara dalam dada (deuh bahasanya... ). Banyak cara dan setiap orang memiliki cara yang berbeda-beda tentu saja.. Sebetulnya ini semua berangkat dari motivasi awal kita ngeblog, jadi cara mengatasinya balik lagi ke motivasi. Motivasi yang bagus dan kuat sejenuh apapun pasti ada usaha untuk menghilangkannya. Nah kalau motivasinya kurang kuat, memakai tips apa pun susah juga sebenarnya. Jadi pondasinya dulu yang kita kuatkan kalau pondasinya bagus insya Allah, kejenuhan itu datangnya hanya sesaat saja.
Oya kalau yang saya lakukan saat malas ngeblog datang melanda adalah :
Ikut Event Blogger
Cara ini adalah cara yang paling jitu menurut saya, karena dengan mengikuti event kita dipaksa harus menulis liputan acara. Saya pernah membahas tentang ini di sini ya, teman-teman. Dengan bertemu teman-teman blogger lainnya selain bersilaturahim, mendapat suasana baru, kita pun bisa terbawa aura teman-teman yang memiliki semangat ngeblog yang aduhai hahaha..
Jalan-jalan
Cari tempat yang suasananya paling kita sukai, kalau saya senang ke toko buku atau ke toko gadget nggak usah beli cuman liat-liat aja juga ga masalah. Selain ke toko buku dan gadget saya suka melihat taman-taman yang indah, makan-makan atau kalau lagi ada budget jalan-jalan ke mall.
Menelpon
Kalau lagi jenuh, malas apapun saya suka nelpon adik atau ibu saya, ngobrol ke sana ke mari sambil silaturahim melalui telepon. Menggali semangat dari lawan bicara di telepon juga bisa kita lakukan dengan berbagai cara tanpa langsung meminta disemangatin hehe..
Cari Info Lomba
Bagi yang suka event-event lomba menulis di blog, menemukan lomba yang keren dengan tema yang sesuai terlebih hadiah yang menggoda, bisa menimbulkan semangat kembali untuk ngeblog.
Membaca Buku
Membaca buku-buku yang ringan adalah salah satu obat bagi saya untuk mengatasi rasa jenuh. Jangan yang berat-berat, karena buku yang berat butuh energi ekstra untuk menikmatinya. Bukan menghilangkan rasa jenuh jadinya malah membuat pikiran tambah mumet.
Lihat Rekening Tabungan
Hihi,,, cara ini juga ampuh deh, kalau isinya tinggal sedikit bisa jadi semangat untuk memperbaiki blog kita kembali siapa tau nanti ada job review yang mampir. Nah kalau isinya banyak, kan membuat hati kita senang ya.... kalau hati senang insya Allah apapun jadi ringan. Hahaha....
Blog Walking
Melihat-lihat blog yang bagus tentunya akan memberikan inspirasi bagi kita mudah-mudahan bisa menimbulkan semangat juga bagi kita untuk mengejar ketinggalan.
Yah itu deh sedikit tips dari saya, mudah-mudahan ada yang cocok dengan teman-teman kalau enggak ada... ya cari dan gali lagi aja apa yang sebetulnya ingin kita lakukan dan kita butuhkan, jangan-jangan memang kita tidak mempunyai motivasi kuat buat ngeblog..... :)
3 Apr 2016
Tips Liburan Murah Ala Ala
Kalau berbicara tentang memanfaatkan hari libur saya suka merasa kasihan sama anak-anak yang memiliki orang tua yang sibuk. Hari Sabtu dan Minggu selalu saja ada acara, tidak cocokkan dengan program Ketahanan Keluarga yang diprogramkan komunitas kami..hahaha...Alhamdulillah lama-lama anak-anak maklum juga bahkan mungkin sudah lupa kalau hari Minggu itu adalah hari liburan selain juga karena Minggu mereka ngga sekolah. jarang nagih juga sih. Liburan sudah hal yang asyik kalau mereka bisa main ke rumah neneknya.
Liburan yang murah meriah sih seringnya ke Toko Buku, BEC karena itu kebiasaan kami dulu, tapi lama-lama jalan-jalan tanpa membeli buku atau barang cukup menyakitkan juga hahaha...Kalau zaman dulu belum terlalu banyak kebutuhan anak-anak sih jadi suka nyempetin beli buku sebulan sekali. Sekarang dengan anak yang hampir semua sekolah di luar negeri (SMPIT, SDIT SD Interaktif ...maksudnya... :P) hanya Kak Azizah yang SMA Negeri itu pun lumayan mahal bayarnya, budget untuk membeli buku berangsur-angsur tereleminir kebutuhan lainnya.
Menyiasati hal itu akhirnya saya suka membuat kegiatan di rumah seperti masak masakan kesukaan mereka bareng-bareng. Membuat kreativitas dari barang bekas atau membiarkan mereka asyik dengan hobinya masing-masing sepertinya sudah terlihat asyik tuh...hehehe...Etapi kalau memang berniat ada juga tempat-tempat alternatif yang murah meriah bahkan gratis hihi..cuman nyiapin bensin dan perbekalan sudah cukup tuh..
Beberapa Tempat Alternatif yang murah yang bisa disinggahi :
TAMAN
Sebetulnya sih banyak kok tempat-tempat berlibur yang murah meriah terlebih di Bandung sekarang ini banyak taman-taman yang bisa disinggahi. Alun-Alun Bandung juga asyik tuh, beberapa kali sempat ke sana juga, sayangnya di sana terlalu penuh. Walau begitu, anak-anak masih sempat main bola dan kejar-kejaran juga, foto-foto terus jalan-jalan sampai ke Braga, balik lagi pulang deh... kalau pengen murah bawa bekal dari rumah jadi gak perlu cari tempat makan. Taman-taman lain di Bandung ada Taman Film, Taman Lansia, Taman Fotografi, Taman Jomblo, Taman Musik Centrum, Taman Pustaka Bunga, Taman Vanda dan Taman Super Hero
MUSEUM
Ke Museum selain merupakan wisata edukasi yang memperkaya wawasan anak-anak, museum juga tidak terlalu mahal. Di Bandung ada beberapa Museum yang bisa kita jambangi misalnya Museum Geologi, Museum Mandala Wangsit Siliwang, Museum Sri Baduga, Museum Konfrensi Asia Afrika, Museum Barli, Museum Pos
MENGUNJUNGI KELUARGA
Bagi anak-anakku bermain ke rumah neneknya di Kopo Sayati merupakan liburan yang menyenangkan juga. Di sana mereka bisa bermain dengan para sepupunya atau bisa belajar masak sama bibinya yang memang hobi memasak atau bisa nonton tv juga hahaha....
KE GUNUNG, SUNGAI atau HUTAN
Kalau di Cimahi ada namanya Gunung Bohong, disebut gunung karena seperti gunung tapi bukan gunung, sebetulnya itu adalah sebuah bukit. Sesekali anak suka juga main ke sana. Cukup menyenangkan menyalurkan energi mereka yang kadang berlebih. Di Bandung ada Hutan Kota Ir. H Juanda
Ah kemana lagi ya, cukup bingung juga hihi... sebetulnya murah atau mahal itu relatif ya. Buat yang bisa membeli makanan kucing sampai 5 juta sebulan mah jalan-jalan ke Singapura juga murah ya hahaha. Jadi intinya kalau kita mau berlibur sesuaikan budgetnya dengan keuangan kita, nah kalau ingin hemat sediakan perbekalan dari rumah karena beli-beli makanan di luar itu cukup mahal terlebih lagi di tempat wisata bisa berlipat lho...walau itu diperkampungan.
Salah satu cara mengisi hari libur...rame-rame bikin makanan favorit |
Liburan yang murah meriah sih seringnya ke Toko Buku, BEC karena itu kebiasaan kami dulu, tapi lama-lama jalan-jalan tanpa membeli buku atau barang cukup menyakitkan juga hahaha...Kalau zaman dulu belum terlalu banyak kebutuhan anak-anak sih jadi suka nyempetin beli buku sebulan sekali. Sekarang dengan anak yang hampir semua sekolah di luar negeri (SMPIT, SDIT SD Interaktif ...maksudnya... :P) hanya Kak Azizah yang SMA Negeri itu pun lumayan mahal bayarnya, budget untuk membeli buku berangsur-angsur tereleminir kebutuhan lainnya.
Menyiasati hal itu akhirnya saya suka membuat kegiatan di rumah seperti masak masakan kesukaan mereka bareng-bareng. Membuat kreativitas dari barang bekas atau membiarkan mereka asyik dengan hobinya masing-masing sepertinya sudah terlihat asyik tuh...hehehe...Etapi kalau memang berniat ada juga tempat-tempat alternatif yang murah meriah bahkan gratis hihi..cuman nyiapin bensin dan perbekalan sudah cukup tuh..
Beberapa Tempat Alternatif yang murah yang bisa disinggahi :
TAMAN
Sebetulnya sih banyak kok tempat-tempat berlibur yang murah meriah terlebih di Bandung sekarang ini banyak taman-taman yang bisa disinggahi. Alun-Alun Bandung juga asyik tuh, beberapa kali sempat ke sana juga, sayangnya di sana terlalu penuh. Walau begitu, anak-anak masih sempat main bola dan kejar-kejaran juga, foto-foto terus jalan-jalan sampai ke Braga, balik lagi pulang deh... kalau pengen murah bawa bekal dari rumah jadi gak perlu cari tempat makan. Taman-taman lain di Bandung ada Taman Film, Taman Lansia, Taman Fotografi, Taman Jomblo, Taman Musik Centrum, Taman Pustaka Bunga, Taman Vanda dan Taman Super Hero
MUSEUM
Ke Museum selain merupakan wisata edukasi yang memperkaya wawasan anak-anak, museum juga tidak terlalu mahal. Di Bandung ada beberapa Museum yang bisa kita jambangi misalnya Museum Geologi, Museum Mandala Wangsit Siliwang, Museum Sri Baduga, Museum Konfrensi Asia Afrika, Museum Barli, Museum Pos
MENGUNJUNGI KELUARGA
Bagi anak-anakku bermain ke rumah neneknya di Kopo Sayati merupakan liburan yang menyenangkan juga. Di sana mereka bisa bermain dengan para sepupunya atau bisa belajar masak sama bibinya yang memang hobi memasak atau bisa nonton tv juga hahaha....
KE GUNUNG, SUNGAI atau HUTAN
Kalau di Cimahi ada namanya Gunung Bohong, disebut gunung karena seperti gunung tapi bukan gunung, sebetulnya itu adalah sebuah bukit. Sesekali anak suka juga main ke sana. Cukup menyenangkan menyalurkan energi mereka yang kadang berlebih. Di Bandung ada Hutan Kota Ir. H Juanda
Ah kemana lagi ya, cukup bingung juga hihi... sebetulnya murah atau mahal itu relatif ya. Buat yang bisa membeli makanan kucing sampai 5 juta sebulan mah jalan-jalan ke Singapura juga murah ya hahaha. Jadi intinya kalau kita mau berlibur sesuaikan budgetnya dengan keuangan kita, nah kalau ingin hemat sediakan perbekalan dari rumah karena beli-beli makanan di luar itu cukup mahal terlebih lagi di tempat wisata bisa berlipat lho...walau itu diperkampungan.
Alasan Kenapa Saya Ikut Event-Event Blogger
Sebetulnya saya mulai ngeblog sudah lama juga, sekitar tahun 2006, namun kemudian terhenti lama karena tempat ngeblog waktu itu wafat dengan damai. 2012 mulai lagi ngeblog tapi enggak rajin juga. Di situ saya melihat kalau saya itu memang tipe angin-anginan alias moody, tipe yang harus dipaksa oleh keadaan, Bukan tipe pejuang yang disiplin, sesuailah dengan analisa pengamatan terhadap karakter orang berdasarkan golongan darah. Secara umum golongan darah saya itu tipe orangnya santai, easy going, bebas dan paling menikmati hidup.... Pertanyaannya adalah apakah golongan darah saya itu ? Hahaha...
Nah karena saya paham betul kalau diri saya seperti itu akhirnya saya memang selalu main paksa terhadap diri. Saya mencari situasi dimana saya diharuskan tanpa ada reserve, misalnya saja seperti komunitas ODOJ untuk bisa disiplin satu juz sehari dalam membaca al qur'an. Memegang beberapa pengajian biar update ilmu agama sambil berusaha memperbaiki diri. Ikutan progaramnya Fun Blogging yaitu ODOP untuk bisa posting satu hari satu kali di blog pribadi.
Nah awal saya mengikuti event-event blogger juga karena saya memang ingin memiliki suasana dengan atmosfer semangat ngeblog. Dengan ikut event akhirnya saya bisa terpacu untuk rajin update blog karena bertemu dengan teman-teman blogger yang aduhai semangat menulisnya. Selain itu juga dipaksakan harus membuat review produk atau reportase acara.
Saya ingat betul pertama kali ikut event blogger adalah mereview sebuah resto di bilangan Bandung Utara. Kaget juga awalnya ternyata acaranya hanya ngobrol-ngobrol sambil nyicip-nyicip kemudian pulang. Hahaha... sampai saya nanya dengan polosnya "Ini teh udah aja acaranya gini.. ?" Hihi... Event kedua tambah asyik punya karena mereview produk, selain makan-makan dengan hidangan lumayan mewah, pulangnya dapat goodybag keren eh terus ditanyain no rekening, katanya nanti kalau sudah setoran tulisan uangnya ditransfer. Wah senengnya bukan main dapat uang pertama dari ngeblog hehe.. saya ingat betul jumlah seperempat juta haha..ga terlalu besar tapi senangnya ampun - ampunan.... Alhamdulillah..
Etapi ternyata event-event ngeblog tidak selamanya menghasilkan materi, kadang dapat uang yang bikin kaget karena uangnya lumayan, tetapi banyak juga yang hanya dapat makan siang dan goodybag. Akhirnya sih saya balik lagi ke niat awal mengapa saya ikut event blogger, kalau sudah begitu saya tidak peduli apakah itu menghasilkan materi atau tidak. Yang pasti saya harus selalu mengambil manfaatnya di setiap kepergian saya ke acara blogger karena saya sudah banyak berkorban meninggalkan keluarga di rumah selain tentu saja ongkos dan waktu.
Berpikir seperti itu membuat saya nyaman dan tak berharap materi dari aktivitas ngeblog saya. Walaupun demikian pada kenyataannya akhirnya memang menghasilkan juga walau tidak secara langsung. Bisa dari doorprice, dari lomba ataupun dari agen yang menghubungi langsung via email yang mengajak bekerjasama.
Pergi ke event -event blogger tentu membutuhkan dana dong untuk ongkosnya. Kalau saya sih biar irit ya minta diantar jemput suami dong hihi... Kebetulan punya suami yang siap antar jaga kalau gak lagi sibuk. Kebetulan juga kalau si abi lebih banyak kesibukannya di malam hari, siang kerja dengan waktu yang cukup fleksibel so, bisa antar-antar deh. Kalaupun tidak diantar tips irit dari saya sih jangan naik taksi lah haha... naik angkot saja gak terlalu mahal kan... Naik taksi mah kalau pas dapat voucher aja dari juragan taksi...hihi
Selain itu juga biar irit ya jangan jajan dong, makan yang banyak di rumah biar gak kelaperan di jalan, bawa air minum dari rumah juga biar gak dehidrasi (kayak apa aja). Paling saya tekor di oleh-oleh, karena setiap acara blogger anak-anak di rumah suka nagih oleh-oleh. Paling saya beliin cilok pasteur, atau bubur jagung keju. Kompensasi karena ditinggal lama emaknya. Lama ? Bagi anak-anak saya yang jarang ditinggal kecuali ke pengajian dan rapat yang biasa saya lakukan saat mereka sekolah acara blogger memang cukup lama karena seringnya acaranya dari siang sampai sore atau malam, terlebih jarak Cimahi - Bandung cukup lumayan ditambah macet. Jadi terkadang mereka pulang tidak melihat induknya tentu kehilangan lah....
Beberapa kali dapat voucher belanja di event blogger saya manfaatkan belanja bareng anak-anak, sambil saya jelaskan kalau ini berkah ngeblog. So mereka tidak terlalu protes kehilangan emaknya karena merasakan berkah ngeblog emaknya. Sisi positif lainnya dengan aktifnya saya kembali menulis akhirnya atmosfer semangat menulis menular juga kepada anak-anak yang hobi nulis. Meski masa SMA masa sibuk-sibuknya, Alhamdullillah kak Azizah masih bisa menerbitkan satu buku novel fantasteen. Soalnya saya perhatikan ketika saya vakum nulis eh anak-anak juga ternyata tertular virus malas nulis itu..
Deuh tulisan ini ga puguh ya, ini mah curhat aja kali ya, pulang acara dari pagi sampai sore pulang-pulang kudu buat satu postingan akibatnya begini nih... Ditambah pula internet di rumah tiba-tiba mati. So begitu deh jadinya... hahaha.....
Nah karena saya paham betul kalau diri saya seperti itu akhirnya saya memang selalu main paksa terhadap diri. Saya mencari situasi dimana saya diharuskan tanpa ada reserve, misalnya saja seperti komunitas ODOJ untuk bisa disiplin satu juz sehari dalam membaca al qur'an. Memegang beberapa pengajian biar update ilmu agama sambil berusaha memperbaiki diri. Ikutan progaramnya Fun Blogging yaitu ODOP untuk bisa posting satu hari satu kali di blog pribadi.
Nah awal saya mengikuti event-event blogger juga karena saya memang ingin memiliki suasana dengan atmosfer semangat ngeblog. Dengan ikut event akhirnya saya bisa terpacu untuk rajin update blog karena bertemu dengan teman-teman blogger yang aduhai semangat menulisnya. Selain itu juga dipaksakan harus membuat review produk atau reportase acara.
Saya ingat betul pertama kali ikut event blogger adalah mereview sebuah resto di bilangan Bandung Utara. Kaget juga awalnya ternyata acaranya hanya ngobrol-ngobrol sambil nyicip-nyicip kemudian pulang. Hahaha... sampai saya nanya dengan polosnya "Ini teh udah aja acaranya gini.. ?" Hihi... Event kedua tambah asyik punya karena mereview produk, selain makan-makan dengan hidangan lumayan mewah, pulangnya dapat goodybag keren eh terus ditanyain no rekening, katanya nanti kalau sudah setoran tulisan uangnya ditransfer. Wah senengnya bukan main dapat uang pertama dari ngeblog hehe.. saya ingat betul jumlah seperempat juta haha..ga terlalu besar tapi senangnya ampun - ampunan.... Alhamdulillah..
Etapi ternyata event-event ngeblog tidak selamanya menghasilkan materi, kadang dapat uang yang bikin kaget karena uangnya lumayan, tetapi banyak juga yang hanya dapat makan siang dan goodybag. Akhirnya sih saya balik lagi ke niat awal mengapa saya ikut event blogger, kalau sudah begitu saya tidak peduli apakah itu menghasilkan materi atau tidak. Yang pasti saya harus selalu mengambil manfaatnya di setiap kepergian saya ke acara blogger karena saya sudah banyak berkorban meninggalkan keluarga di rumah selain tentu saja ongkos dan waktu.
Berpikir seperti itu membuat saya nyaman dan tak berharap materi dari aktivitas ngeblog saya. Walaupun demikian pada kenyataannya akhirnya memang menghasilkan juga walau tidak secara langsung. Bisa dari doorprice, dari lomba ataupun dari agen yang menghubungi langsung via email yang mengajak bekerjasama.
Pergi ke event -event blogger tentu membutuhkan dana dong untuk ongkosnya. Kalau saya sih biar irit ya minta diantar jemput suami dong hihi... Kebetulan punya suami yang siap antar jaga kalau gak lagi sibuk. Kebetulan juga kalau si abi lebih banyak kesibukannya di malam hari, siang kerja dengan waktu yang cukup fleksibel so, bisa antar-antar deh. Kalaupun tidak diantar tips irit dari saya sih jangan naik taksi lah haha... naik angkot saja gak terlalu mahal kan... Naik taksi mah kalau pas dapat voucher aja dari juragan taksi...hihi
Selain itu juga biar irit ya jangan jajan dong, makan yang banyak di rumah biar gak kelaperan di jalan, bawa air minum dari rumah juga biar gak dehidrasi (kayak apa aja). Paling saya tekor di oleh-oleh, karena setiap acara blogger anak-anak di rumah suka nagih oleh-oleh. Paling saya beliin cilok pasteur, atau bubur jagung keju. Kompensasi karena ditinggal lama emaknya. Lama ? Bagi anak-anak saya yang jarang ditinggal kecuali ke pengajian dan rapat yang biasa saya lakukan saat mereka sekolah acara blogger memang cukup lama karena seringnya acaranya dari siang sampai sore atau malam, terlebih jarak Cimahi - Bandung cukup lumayan ditambah macet. Jadi terkadang mereka pulang tidak melihat induknya tentu kehilangan lah....
Beberapa kali dapat voucher belanja di event blogger saya manfaatkan belanja bareng anak-anak, sambil saya jelaskan kalau ini berkah ngeblog. So mereka tidak terlalu protes kehilangan emaknya karena merasakan berkah ngeblog emaknya. Sisi positif lainnya dengan aktifnya saya kembali menulis akhirnya atmosfer semangat menulis menular juga kepada anak-anak yang hobi nulis. Meski masa SMA masa sibuk-sibuknya, Alhamdullillah kak Azizah masih bisa menerbitkan satu buku novel fantasteen. Soalnya saya perhatikan ketika saya vakum nulis eh anak-anak juga ternyata tertular virus malas nulis itu..
Deuh tulisan ini ga puguh ya, ini mah curhat aja kali ya, pulang acara dari pagi sampai sore pulang-pulang kudu buat satu postingan akibatnya begini nih... Ditambah pula internet di rumah tiba-tiba mati. So begitu deh jadinya... hahaha.....
1 Apr 2016
Manajemen Diri, Sudah Optimalkah Kita ?
Dengan seabreg aktivitas rutin maupun insidentil selama ini, saya merasa cukup dengan kapasitas saya yang bisa menulis 1 -2 kali postingan per minggunya. Ternyata setelah saya memaksakan diri mengikuti tantangan ODOP ini, alhamdulillah lima hari ini membuktikan bahwa ternyata saya mampu menulis satu postingan sehari bahkan kemarin sempat dua kali karena mengejar Give Awaynya Mba Desi Namora.
Bonus dari komitmen empat hari ini alhamdulillah DA blog ini naik dari 18 menjadi 21 sementara PA naik dari 23 menjadi 24. Bagaimana dengan alexa ya..hihi.. alexa saya beberapa bulan yang lalu sempat di bawah satu jutaan kemudian 'melejit' ke angka 1,7 juta. Alhamdulillah selama empat hari ini bisa turun kembali.
Saya hanya ingin menunjukkan bahwa mungkin saja selama ini kita telah merasa optimal memenej diri, dan waktu kita padahal belum tentu itu hasil optimal yang bisa kita raih. Terkadang kita stagnan di zona nyaman, terkungkung rutinitas tanpa ada keinginan memberi tantangan lebih pada diri kita. Hal ini memang biasa terjadi pada siapa yang sudah merasa pewe alias Posisi Wueenak, dan ini biasa terjadi pada ibu rumah tangga juga. Bukan hendak mendiskriditkan ibu rumah tangga lho (karena saya pun full time mom sejak hamil anak pertama).
Banyak perempuan yang merasa dan menjadi stagnan saat 'hanya' menjadi ibu rumah tangga. Padahal menjadi ibu rumah tangga itu tugas yang sangat mulia dan kewajiban setiap perempuan yang sudah menikah adalah mengurus rumah tangganya dengan baik. Tangung jawab mengubah peradaban ada pada pundaknya, membentuk generasi muda yang jauh lebih baik, yang siap menghadapi zamannya yang memang jauh berbeda dengan kita, membentuk pribadi yang sholih dan sholihat serta memiliki pandangan visioner, futuristik. Dan itu dibutuhkan keseriusan serta kesungguhan karena bukan proyek main-main.
So kemampuan memenej diri memang harus terus di upgrade jangan sampai kita tidak mengoptimalkan potensi yang kita miliki yang sudah Allah SWT berikan kepada kita. Pengalaman empat hari ini membuka mata saya untuk tidak selalu merasa puas, cukup dan merasa sudah optimal. Teruslah beri tangtangan kepada diri kita, ketika sudah merasa di anak tangga kelima, tingkatkan diri untuk bisa naik ke tangga keenam,
Ada beberapa tips agar kita bisa memenej diri dan waktu kita dengan baik yaitu diantara adalah:
Menata kebiasaan kita sehari-hari dengan membuat rencana yang SMART ( Specific - Measureable-Achievable-Timeline ). Kita tidak boleh meremehkan pembuatan rencana ini, karena sebuah rencana yang baik akan memberikan kita kemampuan mengontrol waktu dan apa yang penting untuk kita.
Buatlah skala prioritas, Ini juga penting, karena kita tidak mungkin mengerjakan dan meraih semua yang ingin kita capai. Membuat skala prioritas memberikan kemudahn kepada kita untuk dapat memilih dan memilah hal yang paling prioritas dalam hidup kita.
Buatlah targetan berkala. Tanpa memiliki target, kita tak tahu apa yang harus kita raih, sehingga kita tidak akan terpacu untuk meraih sesuatu dan yang lebih parah kita malah akan jalan di tempat
Break down tugas-tugas yang dirasa panjang dan sulit serta enggan melakukannya, menjadi pekerjaan-pekerjaan yang kecil dan lebih mudah dikelola. Caranya mungkin dengan memberinya jeda waktu di setiap tugas panjang itu atau juga bisa mencicilnya sedikit demi sedikit.
Jangan menunda pekerjaan, lakukan apa yang bisa kita lakukan dan harus dilakukan sekarang, menundanya hanya akan membuat kita semakin enggan melakukannya dan semakin menumpuknya.
Hindari perfeksionisme, tidak ada manusia yang sempurna, perfeksionisme hanya akan membuat kita berkutat pada satu hal dan melupakan tugas yang lainnya
Hindari hal-hal yang bisa mengalihkan perhatian kita. (Kalau saya fesbuk dan instagram hihi..)
Sediakan Me Time, ibarat hape atau laptop yang harus dicharge, kita pun memerlukan waktu untuk membuat pikiran kita lebih rileks dan lebih segar
Siapkan juga waktu dalam perencanaan kita untuk sesuatu yang tak terduga, misalnya wifi mati hingga harus lari ke warnet (kalau saya)
Evaluasi dan analisa, dimana waktu kita banyak dihabiskan. Ini akan membuat kita mampu mengontrol diri dan terus berusaha lebih baik lagi.
Demikian sedikit tips yang akan saya lakukan dan upayakan untuk bisa melakukannya dengan baik. Karena tantangan kehidupan akan terus semakin meningkat dan dibutuhkan kemampuan diri yang meningkat pula dalam menghadapinya.