Betulkah Perempuan Suka Berbelanja ?

Kalau ada yang bertanya betulkah perempuan itu suka berbelanja,  ? Ahahaha... sebagai perempuan sepertinya saya harus mengiyakan itu.  Apalagi kalau ada uang berlebih..iya kan ? Minimal belanja ke tukang sayur lah hihi... Sepertinya bukan belanja  semacam itu ya, kalau belanja ke tukang sayur mah bukan hobi tapi keharusan menyiapkan masakan buat keluarga  tentunya...hihi..

Belanja bagi perempuan kalau disandingkan dengan mengutak atik mobil untuk laki-laki atau nonton bola kayaknya sebanding deh.  Sepertinya gak usah ditanya mengapa mereka rela begadang semalaman demi menantikan tim pujaannya bertanding.  Atau rela mengorbankan uang yang besar untuk berbagai asesoris kendaraannya. Sama juga sepertinya tidak perlu ditanya deh mengapa wanita suka berbelanja, itu kan karena memang sudah dari sananya.  Hihi..engga ilmiah banget yak jawabannya, tapi memang begitu.. katanya sih ini  menyangkut chemistry dan hormon dalam tubuh mereka.


Kalau menurut saya sih sah-sah saja suka belanja, asalkan tidak berlebih-lebihan.  Lebih keren lagi kalau belanjanya sesuatu yang memang betul-betul diperlukan.  Bukan karena ingin atau misalnya ingin mendapat pujian dari orang lain.  Nah di sini terletak permasalahannya karena ternyata survey membuktikan banyak perempuan belanja bukan karena ia membutuhkan barang itu.

Sebuah survey menyebutkan bahwa sebab mengapa perempuan senang berbelanja 79%  nya mengatakan untuk hiburan, tetapi juga ada yang menyebutkan karena ingin mendapatkan pujian, ingin pamer, kekinian atau ingin update, membelikan sesuatu untuk suami atau anak  dan satu lagi ..suka diskon...nah lho..  Ini yang harus diperhatikan jangan sampai kita perempuan belanja hanya karena hal-hal seperti hasil survey tadi. Harus karena butuh bukan karena ingin. Kalau bisa seperti itu nanti tambah disayang pak suami deh kayaknya ..ahahaha.....

Berbicara tentang berbelanja, seiring dengan perubahan zaman yang sudah beralih ke era digital dimana penggunaan internet sudah menyebar ke seluruh penjuru dunia.  Maka trend belanja pun sudah bergeser kepad belanja online.  Termasuk di negara kita Indonesia, sudah lebih dari 50% penduduk Indonesia sudah familiar dengan internet.  Terlebih lagi kondisi demografi penduduk Indonesia didominasi oleh penduduk muda usia, dimana mereka masih suka mengikuti trend kekinian alhasil ujung-ujungnya jadi senang berbelanja.

Belanja secara online menjadi pilihan karena memang belanjanya jadi lebih praktis anti macet, karena kita tidak perlu keluar rumah.  Bisa dilakukan kapan saja, dan tidak perlu berlelah-lelah keluar masuk toko untuk mencari barang yang kita butuhkan.  Yang perlu dicermati adalah toko online yang kita pilih haruslah yang bisa dipercaya.

Zalora,  mungkin salah satunya, tempat itu yang teman-teman recomedasikan ketika saya bertanya tempat belanja online yang bagus.  Hahaha.... memang saya lagi membutuhkan tas karena tas lama saya sudah rusak. Memang karena ingin sih, etapi memang butuh juga deng hihi...  Dan tanpa capek-capek, sesuai rekomendasi teman saya pun menemukan barang yang cocok dengan harga yang juga cocok dengan budget.  Serius.. saya jatuh hati dengan tas seperti ini...

Oya seperti tahun lalu, setiap akhir tahun suka ada perayaan Harbolnas tuh alias Hari Belanja Online Nasional, kita bisa menikmati diskon jor-jor an di Zalora lho.  Diskon beneran diskon, tahun lalu teman saya dapat hape dengan harga yang super miring.  Kayaknya saya mau beli tas ini di akhir tahun aja deh..xixixi....

Eh malah ngebahas belanjaan pribadi, dasar perempuan ya..hihi... Pokoknya yang harus diingat meski perempuan itu memang pada dasarnya senang berbelanja tetapi tetap harus bisa mengontrol keuangan dengan baik.  Tentu saja hal ini demi kebaikan keluarga kita, agar keuangan kita aman terkendali.  Dan ketika kita para istri mampu memenej keuangan dengan baik  pastinya makin disayang pak suami dong... ahahaha.....*keukeuh :D 

Semoga saja tulisan Betulkah Perempuan Suka Berbelanja? ini mengingatkan kita para perempuan untuk lebih mengutamakan belanja karena kebutuhan bukan karena keinginan.