Urang Bandung Dukung Germas

Urang Bandung Dukung Germas  Paling asyik kalau sudah mengikuti acara bloger yang banyak manfaatnya, karena jadinya ya banyak hal yang bisa kita dapatkan sekaligus.  Sambil menyelam minum air, sambil bekerja, hobi plus dapat segudang ilmu yang bermanfaat.  Salah satunya adalah acara bloger yang akan saya ceritakan di tulisan ini,  Acara apa itu?  Acara  keren yang alhamdulillah bisa saya ikuti yaitu Temu Bloger Kesehatan Jawa Barat yang bertema "Urang Bandung Dukung Germas" di Hotel Bidakara Savoy Homan Jum'at 21 April 2017 yang diadakan oleh Kementrian Kesehatan.  Hadir pada acara ini 20 Bloger Bandung dan 15 Bloger Jawa Barat.

Jadi tahu, bahwa sekarang kematian akibat penyakit menular itu semakin meningkat.  Sekarang  justru penyakit seperti kanker, kolestrol, jantung dan diabetes menjadi penyebab kematian yang terbesar. Ngeri ya, karena penyakit seperti ini sebagian besar diakibatkan oleh gaya hidup kita sendiri yang tidak sehat. 

Anggaran pemerintah untuk mensubsidi masyarakat yang berobat di puskesmas maupun rumah sakit tiap tahun bertambah terus.  Hal ini salah satunya diakibatkan kebanyakan dari masyarakat kita baru datang ke rumah sakit saat penyakitnya sudah mulai parah.  Sayang dong, kalau anggaran belanja negara lebih banyak digunakan untuk sesuatu yang sebenarnya bisa dicegah.

Oleh sebab itu untuk menanggulangi hal ini pemerintah dalam hal ini Kementrian Kesehatan RI membuat sebuah gerakan yang dinamakan GERMAS yaitu Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.  Sebuah Gerakan sistematis dan terencana yang dilakukan bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berprilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.

Dengan GERMAS ini diharapkan masyarakat bisa berprilaku sehat sehingga berdampak pada Kesehatan terjaga, Produktivitas, Lingkungan Bersih dan berkurangnya biaya untuk berobat.  Terdapat tujuh kegiatan GERMAS yang disosialisasikan Kemenkes kepada masyarakat, dan untuk saat ini difokuskan pada tiga hal yaitu:  Melakukan Aktivitas Fisik, Mengosumsi sayur dan buah serta Pemeriksaan Kesehatan Secara Berkala,

Memang kerasa ya, semakin hari kita makin jarang bergerak.  Terlebih lagi sekarang begitu dipermudah dengan kemajuan teknologi.  Tinggal pencet ini, pencet itu semua beres, dikerjakan mesin, akibanya kita jadi malas bergerak, diperparah dengan trend masa kini asyik dengan gadget di tangan hehe... Padahal katanya minimal kita harus melangkah 10.000 langkah per hari..nah lho...Kalau ingin hidup sehat hal ini harus kita paksakan, menjadi pola dan kemudian menjadi kebiasaan yang menyehatkan.

O ya, untuk  memberi contoh yang baik, sekarang di lingkungan Kemenkes RI para pegawainya diharuskan untuk melakukan peregangan masal dua kali dalam sehari.  Jadi tiap jam 10.00 pagi dan jam 14.00 seluruh karyawan melakukan senam peregangan ini.  Konon ke depannya peregangan masal ini akan disosialisasikan ke seluruh pegawai di semua departemen di seluruh Indonesia.  Keren yak, kita juga di acara ini mencoba mempraktekan peregangan ini,  gerakannya lumayan asyik sih memang tepat kalau disebut peregangan juga.

Mengosumsi Buah dan Sayuran salah satu hal yang harus menjadi pembiasaan

Semoga saja GERMAS ini dapat bermetamorfosa menjadi sebuah kebiasaan atau budaya bangsa ini, sehingga tercipta dampak positif dari terealisasinya program ini.  Yup, kalau program ini menjadi kebiasaan tidak mustahil anggaran untuk kesehatan dapat ditekan jauh lebih kecil hingga anggarannya bisa digunakan untuk hal lain yang lebih bermanfaat  untuk masyarakat.

Pemaparan GERMAS disampaikan oleh tiga pembicara dari lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat.  Diharapkan GERMAS ini dapat tersosialisasikan dengan baik kepada masyarakat, para netizen pun dalam hal ini blogger diminta untuk turut aktiv mensosialisasikan gerakan yang banyak manfaatnya ini.

Setelah diselingi dengan istirahat, sholat dan makan acara dilanjutkan kembali dengan menampilkan pembicara di bidang literasi.  Anwar Natari atau biasa dipanggil Mas Awai ini mengupas tentang banyak hal terkait dengan penggunaan diksi serta bagaimana menumbuhkan rasa bahasa para bloger hingga tulisannya bisa dimaknai sesuai dengan yang penulis maksudkan.

Hal penting yang perlu dicatat adalah menulis dengan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar itu tidak harus kaku.  Dengan menggunakan kata-kata yang baku pun tulisan bisa tetap menarik asal penulisnya mampu mengemasnya dengan menarik.

Sebelum mengakhiri paparannya kami para bloger diajak bermain games tebak kata.  Ternyata seru sekali, membuat banyak derai tawa diantara kami plus rasa greget ketika pengarah mengarahkan kata yang dimaksud atau saat penebak kesulitan menebak.  Acara yang seru-seru asyik pokoknya..hehe... tapi walaupun dibawakan melalui game dan penuh gelak tawa, pesan dari permainan ini cukup bisa tersampaikan dengan baik.

Foto dari Mba Wawa

Acara yang bermanfaat sekali ya man teman semoga saja tulisan Urang Bandung Dukung Germas ini bisa bermanfaat juga untuk teman-teman... :D