Kok judulnya Manajemen Waktu di Bulan Ramadan? Memang berbeda ya manajemen waktu dengan hari biasanya? Pada dasarnya waktu yang digunakan sama saja ya karena memang tidak berubah tetap 24 jam namun yang berbeda adalah karena Ramadan ini bulan yang mulia dimana semua pahala amal kebaikan yang kita lakukan dilipatgandakan.
Jadi sangat sayang bila kita tidak bisa mengoptimalkan waktu di bulan Ramadan ini untuk meningkatkan kedekatan kita kepada Allah SWT. Karena tidak ada yang tahu apakah kita bisa bertemu dengan Ramadan yang akan datang, bisa saja ini menjadi Ramadan terakhir kita.
Bulan Ramadan ini akan menyelamatkan kita di akhirat nanti seperti yang tersurat di dalam sebuah hadist yang berbunyi
Dari Abu Hurairah radhiallahu'anhu, Nabi SAW bersabda "Barang siapa yang melaksanakan puasa Ramadan dengan keimanan dan keihlasan maka diampuni dosanya yang telah berlalu"
(Hadis Shahih, riwayat Al Bukhari; 37 dan Muslim: 1266)
Masya Allah.... betapa bahagianya bila dosa-dosa kita yang telah lalu bisa hilang sirna tak berbekas, insya Allah saat di akhirat nanti kita akan ringan timbangan dosanya. Jadi di bulan Ramadan ini waktu kita harus lebih fokus kepada ibadah-ibadah ritual yang mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Para imam mahzab banyak menghabiskan waktunya untuk dekat dengan Allah dan memperbanyak baca al qur'an. Imam Bukhari beliau setiap hari bisa khatam qur'an. Imam Syafei bisa 60 kali khatam qur'an. Kita memang tidak bisa sedahsyat itu, mereka bisa cepat membaca al qur'an karena sudah fasih bahasa arab, lidahnya pun sudah ringan hingga bisa membaca cepat.
Tapi setidaknya kita pun harus berupaya mengikuti kedekatan kita dengan Al Qur'an, di bulan Ramadan ini dengan membacanya, mentadaburinya dan menghafalnya kemudian berupaya mengamalkannya. Semoga kita dimudahkan ya bisa dekat dengan Al Qur'an, karena Al Qur'an adalah petunjuk hidup kita yang akan menyelamatkan kehidupan kita.
Mungkin banyak yang merasa kesulitan untuk mengatur waktu, karena aktivitas sehari-hari harus tetap berlangsung selama bulan Ramadan ini. Meningkatkan keterampilan manajemen waktu pada saat ini sangat bermanfaat karena kita tetap menjalankan aktivitas sehari-hari tapi tetap bisa mengoptimalkn waktu untuk beribadah.
Manajemen Waktu di Bulan Ramadan
Ada beberapa Tips Manajemen Waktu di Bulan Ramadan yang bisa kita terapkan diantaranya adalah:
- Membuat jadual tertulis tiap harinya, dengan menulis jadual seperti ini maka kita akan bisa lebih optimal dalam mengatur waktu yang kita miliki. Bisa mengatur skala prioritas dan meminimalisir waktu yang dibuang sia-sia.
- Lakukan evaluasi di malam hari, mencontreng apa yang sudah dilakukan dan yang terlewat dengan demikian kita bisa terus-menerus semakin termotivasi memperbaiki penggunaan waktu kita.
- Mulai dengan namaNya lakukan di jalan Nya dan hanya untuk Nya. Jadi mulai aktivitas kita dengan bismillah, berdoankepada Allah agar bisa memaksimalkan waktu dengn optimal dan Allah SWT berkenan menerima amalan kita.
- Membagi pekerjaan menjadi beberapa bagian yang bisa diatur, alias kita break down. Misalnya bila target membaca Al Qur'an kita khatam satu kali maka bisa kita bagi dengan membaca 2 lembar qur'an setiap bada sholat. Bila dua kali khatam baca empat lembar setiap bada shalat, 3 kali khatam baca enam lembar demikian seterusnya.
- Membuat rencana ke depan. Mempraktekan hal ini kita bisa mensiasati dengan tips dan trik yang kita lakukan. Misalnya kita menyiapkan bumbu-bumbu dapur sekaligus dan menyimpannya di dalam kulkas. Atau memasak dalam jumlah banyak, kita buat jadi frozen dan bisa kita hidangkan di minggu depan misalnya.
- Singkirkan hal-hal yang tidak bermanfaat. Ada banyak waktu yang tanpa sengaja kita buang sia-sia dan bisa kita manfaatkan untuk hal yang lebih baik. Kurangi interaksi di sosial media yang mungkin selama ini banyak menyita waktu kita.
- Kerjakan hal-hal yang penting yang lebih mudah dikerjakan, yang tidak memerlukan banyak waktu agar pekerjaan kita tidak terasa menumpuk.
- Lakukan beberapa pekerjaan sekaligus dalam satu waktu, secara umum kemampuan ini banyak dimiliki perempuan. Sementara kaum pria konon katanya hanya bisa fokus pada satu pekerjaan saja.
Nah teman-teman tulisan Cerita Ida tentang Manajemen Waktu di Bulan Ramadan ini semoga bermanfaat untuk kita semua....
Thanks mba Ida.. Sangat bermanfaat
BalasHapusIya Teh, aku pun disibukan dengan rutinitas skedul sendiri yang padat merayap, halagh. Tapi happy menjalaninya coz itu pilihan dan konsistensi untuk disiplin menjalaninya.
BalasHapusSemoga kita semua orang yang pandai memanage waktu dan jangan sampe lupa untuk me time juga yaa.
Manajemen waktu di bulan puasa memang penting yach karena pola kegiatan dan waktu kerja sedikit berbeda. Nach semoga bisa menerapkan manajemen waktu untuk mereka yang berpuasa.
BalasHapusSecara nggak langsung, Ramadan ini memang membuat kita disiplin dan teratur. Setidaknya tergambar saat kita buka puasa dan sahur. Secara kegiatan lainnya nggak jauh beda kalau saya tetap menjalani aktivitas pekerjaan seperti biasanya.
BalasHapusSaya udah bikin jadwal tapi kayaknya keberatan Hahaha
BalasHapusJadi saya koreksi supaya bisa memenuhi jadwal dengan khusyu
Nggak tergesa gesa
Saya pribadi belum bisa membuat jadwal namun apa yang mbak Ida tulis boleh juga untuk diterapkan. Manajemen waktu saya di bulan Ramadan hancur hancuran deh kayaknya. Apalagi kalau lagi ga mood gitu
BalasHapusSaya masuk kategori yang suka menuliskan berbagai jadwal yang mau dilakukan esok hari. Biasanya memang rutin dibuat pada malam hari agar kerjaan lebih terjadwal. Ini bulan ramadan makin penting manajemen waktunya ya,Mba apalagi ibadah yang dilakukan juga bertambah misalnya saat malam hari ada tambahan shalat tarawih ke masjid.
BalasHapusaku ikut jadwal kegiatan Ramadhan anak anak Bu Ida 😃
BalasHapusSetiap orang bisa multitasking sih ya, tapi identiknya sama perempuan, hehe. Sehingga bisa dikatakan juga manajemen waktu untuk perempuan bisa mengaturnya dengan baik
BalasHapusSaya juga sering pakai kotak Urgent-Not Urgent dan kotak Important-Not Important itu untuk pembagian skala prioritas. Terasa lebih efisien untuk mendelegasikan pekerjaan.
BalasHapusSekalian sharing dong, Kak, jadwal kamu selama Ramadan, apa aja yang berubah? Hehehe.. Aku lebih ngeh kalau ada contoh praktis nih ^^
BalasHapuswah iya mantap ini tipsnya bu
BalasHapusemang saat Ramadan harus lebih memanfaatkan waktu dgn baik ya, biar bs optimal dlm beribadah di bulan penuh berkah ini
nah iya bener banget, ramadan kali ini berasa sempit banget waktunya haahahha, kerjaan lagi banyak, plus tugas kuliah juga, harus pinter2 atur waktunya
BalasHapusRamadan ini berasa padat sekali waktunya. Belum lagi waktu istirahat yang jadi berkurang juga. Terima kasih banyak untuk tipsnya ya Teh.
BalasHapusBulan Ramadan gini kita tetap harus semangat dan jangan sampai mager terlalu sering hingga berhari-hari. Terimakasih, mbak, tipsnya.
BalasHapusMakasih tipsnya, Teh. Aku suka bikin jadwal tiap hari sebelum beraktivitas tapi suka lupa evaluasinya huhu
BalasHapusBulan Ramadan biasanya malah lebih tertib kalau dibikin jadwal kegiatan karena energinya minimal hehehe teta semangat ya kak
BalasHapus