blog perempuan|blog kuliner|blog review|blog fashion|blogger bandung|blogger indonesia

22 Mar 2014

Miris Padamu Pada Mereka yang .....

Cimahi, 22 Maret 2014

Bismillah,

Jadi ingat ucapan seorang ibu di belakang rumah saat aku jalan-jalan ke tetangga di belakang rumah.  Kebetulan saat itu ada beberapa ibu-ibu yang sedang asyik mengobrol di depan rumahnya.  Aku hampiri mereka, tiba-tiba seorang dari mereka pun berkata padaku   "Umi.... mana atuh dari si abi, dari N*sd*m saya dapat seratus ribu, dari H*n*u*a saya dapat bla..bla..." Si ibu ngoceh panjang lebar.... Hadeuh.  Memang dua partai itu karena calegnya dekat rumah begitu terasa sekali "keramaiannya".

"Bu, si abi mah ga akan bagi-bagi seperti itu, bagi -bagi uang seperti itu mah nanti kalau sudah jadi harus balik modal, bukannya ingat sama masyarakat. Dikasih segitu tapi setelah itu lima tahun dilupakan. Ibu mau? Ibu ingatkan waktu abinya jadi anggota dewan... kerasakan perhatian si abinya ke masyarakat ? Yang penting mah itu atuh ibu, bukannya setelah jadi sibuk balikin modal, sibuk memperkaya diri sendiri. Ibu tau kan bagaimana si abi, apa tambah mobil? Apa tambah rumah..?" Saya membalas panjang kali lebar pula. 

"He..he... iya sih " ujarnya tersipu. 

Miris.... itulah yang terjadi.  Masyarakat kita, terutama masyarakat kecil yang kurang mampu, berpikir pragmatis. Memilih yang bagi-bagi uang saat pemilu, kemudian tak peduli, kalau selama lima tahun kemudian mereka tak lagi merasakan manfaatnya memiliki wakil rakyat.

Jadi ingat, bagaimana perjuangan suamiku saat menjadi anggota dewan beberapa tahun silam. Mengesahkan UU yang pro rakyat, susahnya bukan main.  Banyak sesama anggota dewan yang tidak peduli dan hanya mengikuti kata penguasa dengan iming - iming hanya beberapa jeti uang sogokan, idealisme yang mereka suarakan saat berkampanye dulu pun tergadaikan.

Banyak usulan dari kita akhirnya kalah karena voting. Resiko berdemokrasi yang menang adalah suara terbanyak bukan yang paling penting, bukan yang paling bermanfaat buat umat. Jadi ingat status si abi tempo hari...

Dalam perjuangan politik ada kalanya kita berhasil dan ada kalanya juga gagal.. karena sudah menjadi konseksuensi berdemokarsi bahwa kemenangan hanya akan diraih oleh suara paling banyak.. bukan paling benar... bukan juga paling penting... atau bukan juga paling bermanfaat bagi ummat.

Begitu pula dengan Fraksi PKS di cimahi...Dia menang ketika memperjuangkan insentip guru mengaji.. menang juga ketika memperjuangkan TPP bagi PNS... tapi kalah ketika menolak anggaran untuk PRC ... kalah ketika menolak pinjaman ke bank dunia untuk Ps atas baru... de el el

Tapi sy menyakini... setiap kebaikan yang kemudian diperjuangkan menjadi kebijakan... maka selama kebijakan itu dilaksanakan ..pahala nya tak akan henti mengalir...

#Mengenang ustadz tajuddin (alm)

-----------------------
integrity : doing what is right even when it is difficult

 


Mencerdaskan masyarakat memang butuh perjuangan panjang, butuh tarbiah bekesinambungan.  Mengajak mereka untuk mengaji pun terkadang luar biasa sulitnya. Eh jangankan mengaji, sholat saja terkadang mereka masih sering melupakannya.  
Pemahaman agama yang kurang, ekonomi yang sedemikian sulit,pengaruh tontonan dan pertemanan yang tidak kondusif membuat mereka berpikir pragmatis.  

Perjuangan memang masih sangat panjang.  

Lihat pula diujung sana di perumahan cukup elit, ada beberapa penduduk yang katanya terdidik yang terlanjur apatis, yang lebih memilih untuk tak memilih.  Katanya politik itu kotor, tanganku sudah bersih buat apa ikut kecebur dan nantinya kebawa dosa karena memilih yang tidak amanah. Katanya buat apa bawa - bawa agama dalam berpartai, nanti mengotori agama. 

sumber:goemilar.wordpress.com
Padahal tak ada yang sempurna di dunia ini, kita bisa memilih dari yang paling sedikit korupsinya. Karena mereka bukan kumpulan malaikat yang bisa terbebas dari dosa. Tanyalah diri kita apa kita pernah melakukan dosa? Lalu ketika kita melakukan dosa apakah kita sedang membuat agama kita kotor?  Terbayang, betapa kotornya agama kita karena berjuta pemeluknya yang telah berdosa. Agama kita  tak pernah kotor karena kelakuan kita, yang kotor adalah para pelakunya bukan agamanya. Kita harus mampu membedakan itu, antara kebenaran yang hakiki dengan pelaku kebenaran itu sendiri.

Tidak peduli ketika pemilu, tapi ribut-ribut ingin pemerintah bersih, ribut ingin memiliki pemimpin yang baik. Jadi ingat tulisan Emak Ida Nur Laela di blognya...

 Banyak orang baik dan jujur (tapi tidak peduli), memilih membeli sabun anti septik dan cairan steril agar tangan tak tercemar politik dan kampanye ‘menjijikkan’.
Menonton di pinggir dengan baju bersih, membiarkan orang-orang ‘kotor’ berkelahi berebut kekuasaan sambil menadahkan tangan bersih kita, berdoa kepada yang Maha Kuasa...agar tiba-tiba lahir pemimpin bersih, baik, jujur dan adil dari pergulatan orang-orang kotor yang disingkiri....
 
"Tauk ah.... saya tidak mengerti politik" paling itu yang keluar dari mulut teman-temanku, ketika kutanya tentang politik.....Sebegitu apatisnya dirimu kawan? Tak inginkah engkau berlelah - lelah sedikit saja untuk mencari seseorang yang baik yang layak menjadi wakilmu di parlemen. Padahal dirimu yang paling sibuk mengkritisi sistem pendidikan di negeri ini. Tak sadarkah dirimu kawan,  bukankah sistem pendidikan di negeri ini imbas dari sebuah kata bernama "POLITIK"?.  Bukankah sisitem perekonomian di negeri ini adalah hasil dari sebuah kata bernama "POLITIK" ?

Temanku yang satu lain lagi, "Aku benci ketika pemilu atau pilpres atau pilkada tiba, kotaku jadi semakin kotor..." "Memang aku suka?" Tukasku.  Tidak adanya regulasi yang mengatur itu membuat para caleg terbawa arus, karena tak tau lagi bagaimana mereka mensosialisasikan dirinya".  Imbuhku.  Nulis di koran? Realistislah, tidak banyak orang yang suka membaca dan berkemampuan untuk berlangganan koran. 

Kalau kau benci itu, pilihlah wakilmu yang bisa menyuarakan aspirasimu.  Kalau mereka banyak pasti bisa merubah itu, dan memikirkan cara bagaimana sosialisasi yang efektif yang tidak membuat kota kita menjadi kotor....

Ah banyak sekali PR kita di masyarakat. Semoga banyak yang peduli, tidak sibuk dengan diri sendiri... *ngomporin diri

20 Mar 2014

The Muslim Show, Terobosan Dakwah yang Kreatif

Cimahi, 20 Maret 2014

Bismillah,

Meskipun kepala pusing keleyangan, akhirnya saya memaksakan diri pergi. Acaranya dimulai jam 16.00 sampai dengan jam 18.00 katanya, sebenarnya jam-jam yang agak sulit buat saya keluar. Ala kulli hal alhamdulillah bisa pergi juga. Ternyata dua krucils saya ternyata ingin ikut, karena acaranya di Toko Buku Gramedia akhirnya saya menyetujuinya. Si sulung pun tak kalah ribut menitipkan list buku yang harus dibeli. Hmmm.......

Alhamdulillah bisa ikut, alhamdulillah bisa bawa anak, karena mereka sangat menikmati acara itu.  Acaranya seru juga. Acara Meet and Great menampilkan komikus dari prancis. Tentu saja pakai bahasa prancis.  Sebetulnya pernah belajar bahasa ini selama dua tahun malah tapi tidak berbekas sekali...maklumlah it was long long time ago.  Bahasanya bagai bahasa planet di telingaku hehehe.... Hanya kata-kata bounjour monsier, je toi aime atau repetez encore un foi yang kuingat, itu pun tulisannya lupa lagi heuheu....

Kehadiran para penulis Komik The Muslim Show, Noredine Allam, Greg Blondin, dan Karim Allam - See more at: http://islamindonesia.co.id/detail/1524-Penulis-Komik-The-Muslim-Show-Ramaikan-IBF#sthash.C5L4UnJZ.dpuf
Kehadiran Noredine Allam, Greg Blondin dan Karim Allam di Gremedia itu dalam rangka tour promo komik mereka yaitu Ramadhan Ala Muslim Show dan Bertetangga Ala Muslim Show.  Tentu saja ada penerjemah, kalau tidak para pengunjung akan berbengong ria mendengarkan celoteh mereka. Teh Vina dari fakultas sastra prancis UNPAD pun menjadi penerjemah acara itu hingga acara pun menjadi menarik bahkan karena menariknya anakku Fathiya sampai bilang "kok sebentar ya..." hehe...  Memang tanya jawabnya tidak terlalu lama, yang lama adalah antrian panjang menanti wajah kita di gambar di komik yang kita beli.

Sumber: Mizan.com


Komik yang menggambarkan kehidupan para Muslim di Prancis, bagaimana kebiasaan mereka, bagaimana sikap mereka sebagai penganut agama minoritas, bagaimana kehidupan sehari-hari mereka, yang dikemas dengan humor.” - See more at: http://islamindonesia.co.id/detail/1524-Penulis-Komik-The-Muslim-Show-Ramaikan-IBF#sthash.C5L4UnJZ.dpuf
Komik The Muslim Show menggambarkan kehidupan para muslim di prancis yang minoritas. kebiasaan di kehidupan sehari-hari mereka, sikap masyarakat prancis terhadap minoritas dikemas dalam bentuk komik yang menarik.

Noredine Allam dan Karim Allam ternyata kakak beradik, sedangkan Greg adalah sahabat mereka yang beragama non muslim.  Namun ternyata perbedaan itu tidak mempersulit proses kreatif pembuatan komik tersebut karena hubungan mereka sudah begitu dekat jadi sudah saling mengenal tabiat masing-masing.

Ketika mereka ditanya apa ada kemungkinan membuat komik muslim show ala Indonesia, Norodine menjawab bahwa hal itu banyak dipertanyakan dan jawabannya tidak mungkin.  Karena membuat joke-joke tentang kebiasaan sehari-hari muslim itu dibutuhkan pengenalan yang mendalam tentang kebiasaan muslim di suatu tempat bahkan mungkin harus sampai sepuluh tahunan agar betul-betul mengenal karakternya hingga bisa dibuatkan joke- joke yang tepat.

Inilah karikaturnya Fathiya yg dibuat oleh Greg




Terobosan dakwah keren dengan target para pecinta komik. Mudah-mudahan menjadi inspirasi untuk para komikus Indonesia untuk urun serta dalam mengislamisasi dunia perkomikan di Indonesia. Mengingat penduduknya yang mayoritas muslim sehingga merupakan target pasar yang bagus sekali untuk pengembangan komik di Indonesia.

Kehadiran para penulis Komik The Muslim Show, Noredine Allam, Greg Blondin, dan Karim Allam di Main - See more at: http://islamindonesia.co.id/detail/1524-Penulis-Komik-The-Muslim-Show-Ramaikan-IBF#sthash.C5L4UnJZ.dpuf
Kehadiran para penulis Komik The Muslim Show, Noredine Allam, Greg Blondin, dan Karim Allam di Main - See more at: http://islamindonesia.co.id/detail/1524-Penulis-Komik-The-Muslim-Show-Ramaikan-IBF#sthash.C5L4UnJZ.dpuf
Kehadiran para penulis Komik The Muslim Show, Noredine Allam, Greg Blondin, dan Karim Allam di Main - See more at: http://islamindonesia.co.id/detail/1524-Penulis-Komik-The-Muslim-Show-Ramaikan-IBF#sthash.C5L4UnJZ.dpuf

7 Mar 2014

Launching Syaamil Note & Syaamil Tabz : Teknologi Hebat, Ibadah dan Dakwah Semangat.... Mau ?

Cimahi, 4 Maret 2014

Bismillah,


Sebagai seorang ibu dengan lima orang putra putri  saya merasa senang sekaligus khawatir dengan perkembangan teknologi saat ini.  Senang karena dengan kemajuan teknologi banyak hal menjadi lebih mudah tetapi disisi lain dengan kemajuan teknologi, hal-hal yang negatif pun menjadi lebih mudah diakses anak-anak.  

Karena di rumah saya memiliki usaha laundry di wilayah kost-kost an mahasiswa, saya menjadi banyak tahu bagaimana pornografi sudah menyerang remaja kita dengan begitu gencarnya.  Bukan sekali dua kali saya menemukan barang-barang mereka yang memperlihatkan indikasi itu. Ada CD porno, alat kontrasepsi, flash disk yang isinya film porno, pakaian mahasiswa yang sudah bercampur dengan pacarnya dan sebagainya. Miris sekali.

Tentu saja walaupun demikian sebagai orang tua saya tidak mungkin mengisolasi mereka dari teknologi yang sedemikian berkembang dengan pesat.  Saya menginginkan mereka imun atau kebal bukan steril, setelah didik agama di rumah dengan baik, bagaimana cara mereka  bisa bertahan tanpa ketinggalan zaman ?  Itu pertanyaan saya selama ini.  Saya berharap ada alternatif islami dalam menyikapi perkembangan teknologi ini.

Sumber: Syaamil Qur'an

Alhamdulillah harapan saya terkabulkan. Kemarin, Sabtu 1 Maret 2014 saya sebagai blogger diundang untuk mengikuti sebuah talkshow diacara Pesta Buku Bandung 2014 di Landmark Convention Hall Jalan Braga. Ternyata talkshow bertema "Teknologi Hebat, Ibadah dan Dakwah" itu menjawab impian saya selama ini.
Fotonya Pak Halfino Berry
Meyda Sefira, fotomodel dan aktris pemeran Ketika Cinta Bertasbih, Dalam Mihrab Cinta dan juga Brand Ambassador Syamiil Qur'an, Bunda Ary Sales Manager Sygma National juga pemerhati dunia keluarga serta Indra Laksana Direktur Sygma Media Innovation (SMI) mengisi acara talkshow yang juga merupakan Launching dua produk terbaru di ranah digital yakni Syaamil Tabz dan Syaamil Note.




Mengapa peluncuran kedua tablet dan smarphone ini menjawab harapan saya selama ini ? Simak deh cerita tentang kedua gadget keren ini...



Yang paling asyik menurut saya karena keduanya telah built in dengan aplikasi Islami paling lengkap.  Bagaimana tidak asyik dalam gadget tersebut sudah tersedia E Book It's My World buku idaman ibu-ibu yang mencintai anaknya seharga dua setengah jutaan, E Book Pustaka Sains Islami juga ada.... heu mupeng deh. Berikut selengkapnya tentang sebelas aplikasi yang bernuansa Islam.

Aplikasi Al Qur'an (Qur'an Miracle The Practice)

Dengan aplikasi ini membuat kita ga ribet lagi membawa al qur'an kemana-mana termasuk ketika harus masuk ke wc umum, tinggal mematikan gadget kita saja tanpa harus mengeluarkannya dari tas kita.  Aplikasi ini merupakan aplikasi terlengkap al Qur'an berbahasa Indonesia dengan dua tampilan baca dilengkapi dengan tafsir, panduan tajwid,khazanah pengetahuan.  Dilengkapi juga dengan audio murotal  yang dapat diulang-ulang sesuai kebutuhan kita. Memudahkan kita dalam menghapal al qur'an tentunya.


E Book Pustaka Sains Populer Islami

E Book seharga dua juta ini merupakan aplikasi yang berisi sepuluh jilid Buku Eklusif yang berisikan keagungan Allah dan penciptaan makhluk-makhlukNya yang penuh dengan ilustrasi.


E Book It's My World

Buku It's My World adalah buku keren idaman saya hehe... merupakan aplikasi yang berisi belasan jilid buku anak berbahasa Inggris seharga dua juta rupiah dengan muatan konten Islami.  Mengajarkan anak-anak kita untuk memahami diri dan lingkungan sekitarnya. Buku ekslusif ini dilengkapi juga dengan ilustrasi yang akan menarik minat baca anak-anak kita. 
 
Aplikasi Haji dan Umrah
 
Bagi anda yang akan melaksanakan ibadah haji dan umroh akan dimudahkan dengan aplikasi ini.  Karena aplikasi ini memandu tahap demi tahap dalam peribadatan haji secara lengkap termasuk landasan syar'i berhaji dan umroh. Asyiknya lagi aplikasi ini dilengkapi video tutorial dari semenjak di asrama haji, di bandara embarkasi, saat thawaf, wukuf sampai kembali ke Indonesia. Ada juga tips-tips selama pelaksanaan haji, do'a-do'a serta hukum-hukum haji.

Game A Ba Ta
 
Ini dia game alternatif yang Islami untuk anak-anak.  Daripada bermain game yang tidak ada manfaatnya lebih baik anak-anak kita bermain game ini karena game ini membuat anak-anak kita bermain sambil belajar. Anak-anak kita bisa belajar hijaiyah dan membaca al qur'an jauh lebih menyenangkan. Game ini dilengkapi dengan tutorial, ilustrasi dan sound effect yang sangat menyenangkan.

My First Question and Answer
Buku My first Question and Answer adalah 12 buku keren yang terdiri dari samudra, luar angkasa, planet bumi, hutan hujan, tumbuhan, binatang liar, keajaiban, kendaraan, binatang ternak, anak binatang, burung dan anggota tubuh.  Kedua belas buku hebat ini sudah tertanam dengan nyaman dalam gadget ini, akan membantu kita mendampingi anak-anak dalam menumbuhkan keingintahuan anak kita terhadap lingkungan sekitarnya.  Membuat anak kita kritis, cerdas serta luas pengetahuannya. 

Syaamil Quran Terjemah per Kata

Aplikasi ini memudahkan kita memahami makna al qur'an dengan lebih baik. Dengan Aplikasi Quran ini kita dapat mempelajari arti kata demi kata dalam al qur'an. Dilengkapi juga  dengan penjelasan ayat tematik dan Asbaunnuzul.


Tafsir Ibnu Katsir 30 Juz
Versi cetaknya buku ini senilai satu sampai satu juta setengah rupiah.  Syaamil sendiri menjual buku ini seharga satu juta setengah rupiah.  Tafsir karya ulama besar Syaikh Syafiyurrahman al Mubarakfuri yang fenomenal. Membantu kita dalam menafsirkan al qur'an lengkap 30 juz secara utuh berdasarkan penafsiran ulama besar Islam yang diakui seluruh dunia

Ibadah Muslim Kosmopolitan
 
Aplikasi lengkap berisi panduan muslim perkotaan.  Memudahkan dalam menjalankan ibadah kita.  Isinya adalah Panduan Sholat, Panduan Bersuci, Shaum, Panduan Janaiz dan Kalkulator zakat, Wirid Al Matsurat (dilengkapi audio), ayat-ayat ruqyah (dilengkapi audio), masjid terdekat, jadual sholat, tasbih digital.


Masih ada lagi 50 E Book buku Islam lainnya yang bermanfaat untuk keluarga kita

Buku cerita anak : Puding yang Jujur, Pensil Putri Salju, Kuku Si Putra Raja, Putri Kara, Hadiah Berbuat Jujur, dll.

Buku Remaja : 10 Karakter Remaja Unggul, Novel Parodi, Asmaul Husna for Teens dll.

Buku Dewasa seperti Kisah Hidup Rasulullah (Sirah Nabawiyah, Muhammd theMessenger), Kisah para Sahabat Abu Bakar, Umar, Usman dan Ali, Rahasia Pengobatan dengan Puasa, Rahasia Kekayaan Tertinggi dll.

Buku Parenting dan buku khusus wanita : Pesona Cinta Manusia-Manusia Pilihan, 25 Cara Mempengaruhi Jiwa dan Akal Anak, Special Guide for Woman dll

Khawatir gadget kita lemot dengan seabreg aplikasi di atas ? Tidak usah khawatir syaamil telah mensiasati dengan menyediakan spesifikasi yang mumpuni.  Berikut spesifikasinya :

Syaamil Note:


  • Dual SIM GSM: 850/900/1800 MHz
  • 3G/WCDMA: 850/2100 MHz
  • Android 4.2.2 Jelly Bean, Quad-Core 1.3 GHz
  • 1 GB RAM, 4GB Storage, MicroSD External
  • 8 MP Primary Camera 3264 x 2448 pixel
  • VGA Secondary Camera, Display IPS QHD
  • Ultra Clear Screen, 2000 mAh Battery
  • Free: Flip Cover & Screen Protector
  • BBM Ready
  • Browser , Calculator, Camera, Clock, Calender, Media Player, E-Book Reader, Video, Email, plus bundling syaamil tabz application.
  • Free external memory 8 GB
Syaamil Tabz

  •  Network GSM/3G/EDGE/GPRS, Wifi 802.11 b/g/n, Bluetooth 4.
  •  Android 4.1 Jelly Bean, Dual Core 1.2 GHz 
  •  512 MB RAM, Internal Memory 4 GB, Up to 32 GB External Memo 
  • Bonus External Memory 8 GB
  • Front Digital Camera, 2 MP Back Camera
  • Display IPS 7 inches 1024 x 600, Capasitive Touch Panel 
  • Battery : 3500 mAh 
  • Video & E-Mail available, BBM Ready


Keren kan ? Sesuai banget dengan misi Syaamil Media seperti yang diungkapkan Indra Laksana yaitu: Membanggakan, Mudah dan Memudahkan serta Menyenangkan. Jadi mupeng niih... bayangkan buku-buku seharga 10 juta lebih bisa kita dapatkan dengan membeli gadget ini seharga Rp3.275.000 untuk note dan untuk tabz seharga Rp2 150.000. Asyiknya lagi bagi kita yang memiliki kartu kredit BCA atau Mandiri dapat membelinya dengan cara kredit 10 bulan dengan bunga 0%.  Garansi after should nya bagus juga ternyata dengan menyediakan  gerai customer service di beberapa titik. Asyiik ya..? Ayo dibeli- dibeli  :D

28 Feb 2014

Kala Hatiku Ingin Berkata

Cimahi, 28 Februari 2014

Bismillah,

Aku bukan diriku yang dulu, yang selalu menuliskan apa pun dalam diary online ini, zaman MP dulu setiap momen tak lupa selalu kurekam dengan torehan untaian kataku.  Tapi kini lihatlah apa yang terjadi, ketika Empi wafat, atau diwafatkan oleh yang punya kuasa, apakah aku patah hati ? Entahlah... yang jelas aku sudah lupa bagaimana memulainya.....

Padahal hidup adalah fana.  Padahal roda selalu berputar. Padahal dunia bukan keabadian.  Kita manusia, harus selalu siap menjalani episode kehidupan apapun yang telah ditentukan oleh yang maha untuknya.  Tidak selamanya hidup penuh kepahitan, pun tidak selamanya hidup penuh dengan kebahagiaan.  Kita manusia harus selalu siap, apa pun itu bentuknya.

Sebab dunia adalah fana, sebab hidup bukan keabadian, sebab raga hanyalah titipan, sebab engkau adalah bayangan. Ketika sedih menggelayut manja pada hidupmu, itulah saat engkau terdewasakan. Saat kebahagiaan mengiri langkahmu itulah saat engkau mendewasakan.  Semua adalah kebaikan, semua adalah wujud kasih Nya, semua sudah diatur oleh yang maha dari yang maha.

Kala mimpimu tersekat sebuah skenario kehidupan, tinggalah kita mengolah rasa, mengolah kecewa menjadi syukur tiada hingga. Sebab kita bukanlah sang sutradara, sebab kita bukanlah sang penentu,sebab kita hanyalah pelakon yang hanya mempunyai ingin. Tak semua cita menjadi nyata, tak semua kehendak menjadi makna, tak semua harap harus menjadi.  Hanyalah do'a yang harus terus terpanjat ketika usaha sudah ditunai.

Kecewa adalah manusiawi, sedih adalah kelumrahan, luka adalah bumbu kehidupan, bahagia adalah sebuah pilihan, tinggalah kita mengolah rasa menjadikannya syukur yang berbuah cinta karena ketetapan terbaik yang sudah Dia pastikan. 

Kau tau..... ? Aku ingin membuat makna dalam hidup ini, aku ingin menebar benih yang bebuah manis, aku ingin membuat kuantum keindahan tiada tara.  Mampukah ?  Setelah jutaan detik yang tersia menggerogoti sisa usiaku apa yang bisa aku lakukan untuk menebusnya?

Ketika asa masih tersimpan, ketika harap tak tertimbun luka, ketika semangat masih membahana, ketika raga masih dirasuki jiwa, ketika bahagia tak membuat lupa, harapan itu tetaplah ada....

Wahai pemiilik kehidupanku, tunjukkilah sebuah jalan untuk quantum kebaikanku wahai pengabul pinta,  bimbinglah sang jiwa rapuh ini dalam peluk hangatMu, dalam manis mencintaiMu.  Jadikanlah masaku menjadi jauh lebih berarti untuk kehidupanku saat hari bertemu denganMu..  Jadikanlah harapku adalah kehendakMu.  

Ya Robbana.....Jadikanlah mimpiku bersimpuh menemani ibu tercinta di tanah harram, rumah sucimu  adalah nyata, adalah kehendakMu yang Kau mudahkan jalan jalannya.


Aamiin Allohumma Aamiin.

18 Feb 2014

Jadi Makin Cintaaaaaaaaaaah

Cimahi, 18 Februari 2014

Bismillah,

Bukan mengambil kesempatan dalam kesempitan sama sekali tidak, tapi dari dulu saya ingin mengungkapkan hal ini. Sebuah realita yang begitu dekat di depan mata, namun kalau diungkap sulit untuk membuktikannya, mungkin juga akan banyak yang mencibir.  Dikatakan ingin benar sendiri, atau merasa benar sendiri, lagi kampanye ni yee dan sebagainya, atau ah lieur mikiran politik, politik mah kotor... hehehe...

Berkaca dari kasus Bu Risma jadi semakin yakin bahwa kebaikan yang tidak terorganisir akan kalah oleh kemaksiatan yang terorganisir.  Saya kira bu Risma bukan pribadi yang lemah, tetapi ia hanya sendiri, sekuat apa pun ia, kalau hantamannya sangat kuat melebihi kekuatan tubuhnya akhirnya akan jatuh juga.

Mencermati apa yang terjadi yang menimpa walikota amanah yang diusung oleh partai berlambang banteng ini, membuat miris memang.  Walikota yang fokus pada pelayanan kepada masyarakat kok tiba-tiba 'meributkan' prosedur pemilihan wakil walikota? 

Adalah Wisnu Sakti Buana ketua DPC PDIP Surabaya, yang juga merupakan  putra mantan wakil ketua MPR RI yang juga tokoh senior PDIP, Soetjipto Soedjono , baru saja dilantik jadi wakil walikota.  Sebelum dilantik Wisnu adalah ketua DPRD Surabaya, ia menjadi wakil walikota menggantikan Bambang Dwi Hartono yang mengundurkan diri karena mengikuti pemilihan Gubernur Jawa Timur.

Pada tahun 2011 bu Risma mengeluarkan perwali no 56 dan 57 tahun 2011 tentang kenaikan pajak reklame.  Tujuan beliau adalah agar para pemasang iklan tidak seenaknya saja memasang reklame dan membuat semwawut kotanya. Beliau pun menetapkan pajak reklame menjadi 25%.

Perwali inilah yang memunculkan sikap para dewan yang terhormat untuk memakzulkan Bu Risma. Menurut DPRD perwali ini salah prosedur karena tidak melibatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menetapkannya. Kita bisa lihat disini, bagaimana keberpihakkan para wakil rakyat, yang begitu mudahnya memakzulkan walikota yang pro rakyat hanya untuk kepentingan para pengusaha dalam memasang reklame... hiks...hiks... nangis bombay deh daku.


Inisiatif pemakzulan ini datang dari Wisnu Wardhana ketua DPRD Surabaya yang juga ketua DPC Partai Demokrat Surabaya yang di dukung penuh oleh wakil ketuanya bernama Wisnu Sakti Buana yang baru saja dilantik jadi wakilnya Bu Risma. Ternyata PDI-P yang dulu mengusungnya menjadi walikota pun turut memakzulkannya. Dari tujuh fraksi hanya PKS lah yang menolak upaya pemakzulan ini.

Beberapa bulan sebelum muncul pemakzulan bu Risma pernah tegas menolak pembangunan jalan tol tengah kota surabaya. Bu Risma lebih memilih membangun jalan tol lingkar luar Barat dan Timur untuk angkutan berat. Menurut Bu Risma pembangunan jalan tol tengah tidak akan menjadi solusi kemacetan dan hanya membebani masyarakat karena harus membayar tol ketika menghindari kemacetan,

Menjabat menjadi Walikota  Kota Surabaya sejak Oktober 2010, Risma dilanda tekanan sejumlah kekuatan politik di ibu kota Jawa Timur itu. Salah satu tekanan justru datang dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), partai ini menyorongkan Wisnu Sakti Buana menjadi wakil walikotanya tanpa mendiskusikan dulu dengan dirinya.  Ada kepentingan bisnis di balik penetapan, karena konon katanya Wisnu Sakti Buana mempunyai kedekatan khusus dengan mafia proyek di Surabaya yang biasa menangani proyek-proyek besar. Wallohu'alam.

Bagaimana dengan bu Risma ? “Saya sudah berikan semuanya, capek saya ngurus mereka, yang hanya memikirkan fitnah, menang-menangan, sikut-sikutan"  Begitu katanya dalam satu kesempatan. Memang susah menjadi orang baik di zaman ini, kebaikannya akan mengganggu niat-niat jahat, orang-orang yang sudah tidak memiliki hati nurani. 

Begitulah, tak heran saya kalau banyak yang antipati dengan politik, memang banyak orang kotor di dalamnya, tapi hal ini bukan berarti kita harus antipati, bukan?  Justru kita harus membantu menghantarkan orang-orang yang menurut kita bersih. Masih ada yang bersihkan?  Buktinya masih ada fraksi yang pro pada walikota keren iniih.... iya kan? Paling tidak partai ini berupaya untuk selalu bersih...


Di depan mata, teman saya yang menjadi pendamping posyandu sering mengeluh, dilapangan banyak sekali aral melintang untuk membagi kepintaran dengan para penyuluh posyandu. Ketika mereka diajak untuk mengikuti pelatihan tiba-tiba  ditengah acara mereka pada permisi pulang karena ditelepon Bu Lurah dan tidak boleh mengikuti acara itu mungkin takut kadernya beralih keberpihakkan dalam partai.

Saya juga tak heran dan percaya saja ketika kang Aher susah untuk membenahi Bandung sebagai ibu kota Jawa Barat, alasannya walikotanya bersebrangan dan tidak mau menurut. Ketika Bandung dipegang orang yang amanah, Bandung kini mulai bebenah. Dalam sebuah talkshow Ridwan sempat berkata

"Saya membutuhkan 50 orang yg duduk di parlemen yg mendukung program2 saya."
 

Beliau sedih di akhir tahun 2013 banyak program beliau yg bagus2 dicoret tanpa sebab yg jelas. karena yg menerima program di dewan hanya PKS "Oleh karena itu saya membutuhkan bantuan masyarakat utk cermat memilih." Bantu kami (PKS) untuk membantu anda

Kampanye lagi... kampanye lagi... Merasa benar sendiri lagi... merasa benar sendiri lagi...Sudahlah... muak aku...hehehe...!!!. Ya sudah atuh....Terus si aku ini  makin cinta sama siapa jadinya?  Aku mah makin cinta sama si abi saja ah.yang sudah jelas halalnya.... xixixi....
 







16 Feb 2014

Wonderful wife, Sebuah Pribadi yang Harus Terus Dikejar

Cimahi, 16 Februari 2014

Bismillah,

Ini GA pertama yang saya ikuti, mudah-mudahan bisa ikutan GA -  GA yang lainnya hehe... Jadi pemicu semangat untuk semakin rajin menulis :) Mudah-mudahan ya....

Pernikahan antara sepasang suami istri merupakan sebuah ikatan perjanjian yang sangat kuat dan kokoh, di dalam al qur'an ikatan ini disebutkan sebagai ikatan Mitsaqon golidzon.  Kata mitsaqon golidzon hanya dipakai untuk tiga hal saja yaitu pada perjanjian Allah SWT dengan para nabi, perjanjian Alloh SWT dengan Bani Israel dan ketiga Pernikahan. 

"Bagaimana kamu akan mengambilnya kembali (mahar), padahal sebagian kamu telah bergaul sebagai suami-isteri. Dan mereka (isteri-isterimu) telah mengambil dari kamu perjanjian yang kuat" (An-Nisa: 21).

Allah SWT menyetarakan ikatan pernikahan dengan kedua perjanjian lainnya bukanlah tanpa sebab.  Rumah tangga adalah salah satu benteng di antara benteng-benteng akidah.  Itulah sebabnya sebuah rumah tangga harus dibangun oleh suami istri yang berusaha menjadikan bentengnya itu benteng yang kuat.

Suami dan istri bagaikan sepasang sayap pada seekor burung, satu sama lain saling membutuhkan, saling mendukung.  Salah satu saja sayap itu patah maka rumah tangga tidak akan dapat berjalan dengan baik, tidak akan berhasil menjadikan sebuah rumah tangga menjadi benteng akidah yang kokoh.

Menjadi wonderful wife adalah sebuah proses yang harus terus diupayakan dan ditingkatkan. Menurut pendapat saya ada tiga hal penting yang mendasar yang harus dimiliki seorang istri untuk menjadi wonderful wife:

1. Memiliki Pemahaman yang baik terhadap agamanya / Memiliki Akidah yang kuat

Istri yang memahami pemahaman yang baik, akan menyadari betul untuk apa ia hidup di dunia. Ia akan memahami bahwa ia hidup memiliki tugas sebagai hamba dan sebagai kholifah di muka bumi.  Pemahaman ini akan menghantarkan ia menjadi pribadi yang berusaha sebaik-baiknya dalam menjalani kehidupannya. Ia memahami bahwa setiap yang ia lakukan harus dipertanggungjawabkan di akhirat nanti. Ia pun memahami bahwa suaminya adalah imamnya yang harus ia taati selama tidak bertentangan dengan perintah Allah SWT.  

Tips untuk mewujudkannya:  
Selalu berusaha terus mencari ilmu melalui pengajian-pengajian, tarbiyah/ pengajian yang berkesinambungan, membaca  mendengarkan radio dan sebagainya.  Sehinga pemahamannya terus bertambah.

Selalu berusaha untuk dekat dan mendekati yang maha kuasa Alloh SWT



2.  Memiliki kemampuan Manajemen Waktu

Seorang istri haruslah memiliki kemampuan untuk memenej waktunya dengan sebaik-baiknya.  Pemahamannya terhadap kehidupan menghantarkannya untuk menjadi sosok yang memiliki multi peran dalam hidupnya.  Seorang istri yang memiliki banyak peran dalam hidupnya haruslah memiliki kemampuan memenej waktunya.   Memenej waktu diperlukan dalam menjalankan rutinitas yang dimilikinya, untuk pengembangan anak dan keluarganya dan peningkatan kualitas dirinya.  Sehingga semakin lama ia akan menjadi pribadi semakin baik.

Tips:  Komitmen, memiliki planning, target, kemampuan mengatakan tidak terhadap pada apa yang tidak direncanakannya.



3.  Istri yang lembut dan penuh kasih sayang

Seorang istri dengan pemahaman yang baik, kemampuan memenej waktu yang baik haruslah didukung dengan kemampuan bersikap lembut dan penuh kasih sayang,  Komunikasi dengan suami, anak dan keluarga dalam menerapkan prinsip-prinsip hidupnya dan berkomitmen terhadapnya dilakukan dengan penuh kasih sayang dan kelembutan. Sehingga akan mudah dalam menerapkannya karena dilakukan dengan komunikasi yang baik.

Tips :  Ini lebih pada sifat dan kepribadian tetapi bisa diusahakan dengan terus belajar dan bergaul dengan orang-orang yang bersifat lembut dan penuh kasih sayang. Berusaha dan belajar terus menjadi pribadi yang penuh empati.



Itulah tiga hal mendasar menurut saya yang penting dimiliki seorang istri untuk menjadi istri yang ideal.

Sementara itu masukkan untuk blog Bu Ida Nur Laela apa ya.... saya senang membacanya karena sesuai dengan moto di blog yaitu ingin selalu berbagi kebaikan.  Saya banyak mendapat manfaat dengan membaca blog bu Ida.  

Masukkannya apa ya... jadi bingung deh oh iya back groundnya mungkin awan yang bergerak itu kadang sedikit mengganggu ketika asyik membacanya, fontnya sedikit lebih dipergelap biar mata emak-emak seperti saya ini lebih nyaman membacanya.  Blognya bisa didaftarin bu jadi blog yang menghasilkan fulus hehe....



15 Feb 2014

Romantika Anak Kost ..... (Jilid 2)

Cimahi, 15 Februari 2014

Bismillah,

Kurang lebih setahun yang lalu saya pernah menulis tentang kehidupan anak-anak kost dengan segala romantikanya. Sebetulnya ada rasa sungkan menulis tentang hal ini lagi karena saya hanya mampu menuliskan kegalauan saya tanpa mampu memberi solusi yang berarti. Kehidupan bebas di depan mata, namun saya hanya sanggup mengelus dada.  Pernah membicarakan hal ini dengan beberapa teman yang kebetulan menjadi dosen di kampus sekitar sini, tapi hal itu tidak memberikan solusi juga ternyata.

Beberapa hari yang lalu, saya sangat dikejutkan kembali dengan apa yang saya temukan, sebuah flash disk tergeletak begitu saja di dapur. Karena bentuknya seperti penghapus putih biru kecil, saya pungut dan disimpan di meja dapur.  Kukira memang penghapus anak-anak tetapi memang rada aneh juga penghapus kok bermerek hp, perasaan perusahaan hp tidak maemproduksi penghapus deh. Tapi saya tepis perasaan itu, dan benda itu saya lupakan begitu saja.

Entah siapa yang pertama menyadari benda itu sebuah flash disk, saya lupa, tapi begitu tahu itu flash disk saya segera mengamankannya.  Alkisah Miqdad anakku yang kedua meminta izin untuk memeriksa siapa kepemilikan benda itu.  Kebiasaan kami ketika menemukan flash disk, kalau jelas pemiliknya ada di cucian punya siapa langsung saja saya simpan di fakturnya.  Tapi kalau enggak jelas pemiliknya, kami periksa isinya, bila ada nama atau foto pelanggan yang kami kenal, langsung saja si flash disk kami beri nama, baru kemudian di pajang di etalase laundry. Kalau tak dikenal, flash disk kami pajang tanpa nama,  Setelah sekian lama tidak ada yang mengambil dan mengakui kempemilikan flash disk akan kami beli dengan mengganti secukupnya ke kotak infak.  Saya pikir daripada tidak berguna seperti itu lebih baik kami beli dan uangnya untuk infak.  Kebetulan di laundry kami memang ada kotak infak untuk menampung uang-uang yang tak jelas kepemilikannya yang memang selalu saja ada di setiap harinya.

Kembali lagi pada Aa yang akan memeriksa flash disk tersebut, baru saja dia akan memasang flash disk di kompi, tiba-tiba entah ide darimana saya berseru "Ntar aja Aa.... biar sama abi, khawatir ada virusnya nanti kompinya jadi banyak virus" kataku.  Aa menurut ia menyimpan flashdisk itu kembali di tempat semula.

Esoknya saya bertanya kepada abinya tentang flash disk tersebut.  Kata abi ia engga kenal siapa pemiliknya tapi flash disk itu banyak film dewasanya.  Deg....saya langsung teringat Aa... untung saja Aa saya larang untuk membuka flash disk tersebut. 

Penasaran dengan kepemilikannya, karena menurut abi banyak foto pemiliknya, akhirnya saya memeriksa flash disk tersebut. Begitu melihat wajah di foto tersebut, langsung saja saya tahu siapa dia, sempat beberapa kali bertemu ketika pegawai sudah pulang atau belum datang. Saya hafal betul karena anak tersebut begitu peduli dengan uang lima ratus yang lupa saya kembalikan,untungnya saya ingat lalu kembalian itu saya tempel di faktur laundryannya yang sudah selesai. Ternyata beberapa hari kemudian dia menagih uang tersebut.  

Saya sedikit heran biasanya mahasiswa yang laundry tidak begitu dengan peduli dengan uang lima ratusan, saya senang saja karena ada mahasiswa yang peduli dengan uang walau sedikit, berarti ia menghargai uang yang dikirimkan oleh orang tuanya.

Di file film flash disk tersebut ada beberapa file dengan nama yang sudah tidak asing lagi, Luna Maya, Cut Tari... hmmmmm....  film dewasa yang beberapa tahun lalu menggegerkan bumi Indonesia ini.  Mengerikan, anak yang kelihatannya baik ternyata menyimpan film seperti itu.

Jadi ngeri, saya ingat anak-anakku, harus semakin banyak berdo'a kepada Allah SWT, agar dia yang Maha Kuasa selalu menjaga mereka.  Pernah dengar juga kalau film dan foto-foto seperti itu disebar oleh orang yang tidak bertanggung jawab melalui bluetooth di sebuah SD .... hiks....

Sedikit beralih tema saya jadi ingin cerita hape, bagaimana saya menyikapi hp untuk anak-anakku.  Saat si sulung kelas enam pernah diberikan hp jadul bekas abinya, hanya bisa sms dan telepon. Lingkungan di rumah memang kurang baik. Anakku sering banget di sms sama lawan jenisnya hanya untuk menanyakan lagi apa? Sudah makan belum? dsb... dsb..  Khawatir dengan pergaulan mereka, akhirnya saya melarang mereka memakai hape.

Anak-anakku sekarang sudah paham sudah tidak bergaul intens lagi dengan mereka, tapi saya tetap tidak memberikan mereka hp, kecuali kalau memang mampu beli sendiri, itu pun dengan berbagai syarat lainnya. Galak ya saya... xixixi... Konsekuensinya uminya hrs rela memberi kebebasan memimjamkan hp pada anak-anak.

Si tengah kelas lima karena sudah bisa membeli hp sendiri dari hasil tulisannya, jadi punya hp.  Tapi alhamdulillah dia mau berbagi sama kaka adik-adiknya. Alhamdulillah dengan cara seperti itu anak-anak tidak ada yang ribut ingin hp, dan saya pun bisa memantau pergaulan mereka juga. Over protective kah? Engga tahu ya... tapi saya  merasa aman dengan seperti itu.  Selama anak-anak tidak komplain, berarti kebutuhan hapenya terpenuhi dengan cara seperti itu, itu cukup menenangkan saya.  Kebetulan juga sekolah anak-anak walau ada yang di negeri (dulunya SMP RSBI) memang melarang siswanya membawa hape.

Saya hanya sedikit ngeri, mereka bisa mengakses foto-foto yang tidak layak mereka buka.  Saya takut anak-anak saya seperti mereka para mahasiswa yang sering saya temui.  Tidak semua dari mereka seperti itu, tapi saya berani berkata BANYAK dari mereka.  Buktinya para pegawai laundry sering menemukan film dewasa serta alat kontrasepsi di cucian mereka.

Hiks... Hiks... ya Allah lindungi kami, lindungi generasi muda negeri ini ya robbi...., lindungi anak-anak kami.  Jadikanlah mereka anak-anak yang menjadi penyejuk mata dan hati kami. Aamiin Allohumma Aamiin.